PERAN TAMAN BACA AMALIA KECAMATAN TAMALATE KOTA
MAKASSAR DALAM MENINGKATKAN KREATIVITAS
MASYARAKAT


SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh
Gelar Sarjana Ilmu Perpustakaan Jurusan Ilmu Perpustakaan
Fakultas Adab dan Humaniora
UIN Alauddin Makassar

Oleh:
Putri Julusil Asikin
Nim. 40400114113

FAKULTAS ADAB DAN HUMANIORA
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) ALAUDDIN
MAKASSAR
2018

v

KATA PENGANTAR
ِميِحَّرلا ِنمْحَّرلا ِالله ِمْسِب
Assalamualaikum Wr. Wb.
Puji syukur atas kehadirat Allah SWT baik dengan ucapan maupun tindakan
karena dengan rahmat, ridho, dan taufiq-Nya, skripsi yang berjudul“Peran Taman Baca
Amalia Kecamatan Tamalate Kota Makassar Dalam Meningkatkan Kreativitas
Masyarakat” dapat peneliti selesaikan dengan baik.
Salam kasih saying dan salam keselamatan semoga tetap tercurahkan
kehadirat baginda Nabi Besar Muhammad SAW, keluarga, sahabat dan para
pengikutnya. Aamiin
Karya yang sederhana ini tersusun atas kehendak Allah SWT kemudian
bantuan dan dukungan dari semua pihak, baik moral maupun material. Ucapan
Terimakasih penulis sampaikan secara khusus kepada Kedua Orangtua Ayahanda,
Saharuddin S.Sos dan Ibunda, Siti Rahliah yang tiada hentinya mendidik,
mengajarkan arti kehidupan, kedewasaan, dan senantiasa berdoa untuk
keberhasilan penulis. juga kepada Saudara-saudara ku Muhammad Uriya,
Muhammad Sirajuddin, Arrifah Zul Hulaifah, Shahwatul Asizah, Muhammad
Syahrul, Fathirah Saharuddin yang selalu memberi motivasi bagi penulis dan juga
kepada keluarga besar, atas doa, kasih sayang dan motivasi selama penulis
melaksanakan studi dan turut memberikan andil, baik secara langsung maupun
tidak langsung, moral maupun material

vi

Selain itu, dengan segala kerendahan dan ketulusan hati, penulis juga
mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Prof. Dr. MusafirPababbari, M.Ag Rektor beserta Wakil rektor I Prof Dr
Mardan, M.Ag, Wakil Rektor II, Prof Dr. H.Lomba Sultan, M.A, Wakil
Rektor III, Prof Siti Aisyah, M. A.,Ph.D dan Wakil Rektor IV Prof.
Hamdan Juhannis, MA,PhD. Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin
Makassar.
2. Dr. H. Barshihannor, M.Ag Dekan, beserta Wakil Dekan bidan Akademik
Dr. Abd Rahman R. M.Ag., Wakil Dekan Bidang Administrasi Umum Dr.
Hj. Syamzan Syukur, M. Ag., dan Wakil bidang kemahasiswaan dan
kerjasama H. Muh. Nur Akbar Rasyid, M.Pd., M.Ed., Ph.D.,Fakultas Adab
dan Humaniora Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar.
3. A. Ibrahim, S.Ag., S.S., M.Hum., Ketua Jurusan Ilmu Perpustakaan.
Himayah S.Ag,S.S.,MIMS., Sekertaris Jurusan Ilmu Perpustakaan.
4. HimayahS.Ag,S.S.,MIMS sebagai pembimbing I dan Syamsuddin
S.Hum.,M.Si,. sebagai pembimbing II.
5. Irvan Muliyadi, S.Ag., S.S,M.Pd sebagai Penguji I dan Touku Umar,
S.Hum.,M.IP sebagai Penguji II, yang telah memberikan masukan dan
saran dalam penulisan skripsi ini.
6. Para Dosen Fakultas Adab dan Humaniora UIN Alauddin Makassar,
dengan segala jerih payah dan ketulusan, membimbing dan memandu
perkuliahan, sehingga memperluas wawasan keilmuan penulis.

vii

7. Para Staf Tata Usaha di lingkungan Fakultas Adab dan Humaniora UIN
Alauddin Makassar yang telah banyak membantu penulis dalam
penyelesaian administrasi selama perkuliahan dan penyelesaian skripsi ini.
8. Pengelola Perpustakaan Pusat Universitas Islam Negeri Alauddin
Makassar dan Perpustakaan Fakultas Adab dan Humaniora Universitas
Islam Negeri Alauddin Makassar yang telah membantu penulis dalam
menyelesaikan skripsi ini.
9. Pengelola Taman Baca Amaliah Kecamatan Tamalate Kota Makassar
yang telah memberikan izin penelitian kepada penulis.
10. Sahabat-sahabatku di kampus khususnya AP 5-6 ,Mega S.IP, Deela
Maharani, Erni Azis, Mardatillah, Nurkhaerani S.IP serta teman-teman
yang tidak saya sebutkan namanya satu persatu yang dengan ikhlasnya
menemani dan memberi motivasi kepada penulis dalam menyelesaikan
skripsi ini. Teman-Teman Seperjuangan Angkatan 2014 yang telah
memberikan motivasi dan bantuanya yang sangat berarti bagi peneliti
dalam penyelesaian skripsi ini.
11. Teman-teman KKN Angkatan 57 Desa Pasamai Kecamatan Belopa
Kabupaten Luwu, Arwina Husniawati S.Pd, Nadia Nur N,Kartini S.Pd,
Kartika S.Sos, Rikayanti Rahman, Indra Kurniawan, Muhammad
Kurniawan. Ilham bin Asis
13.Dan semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan skripsi ini
dimana penulis tidak dapat sebutkan satu persatu.

viii

Akhirnya penulis mengharapkan masukan, saran dan kritikan-
kritikan yang bersifat membangun demi kesempurnaan skripsi ini. Akhir
kata, semoga apa yang peneliti tulis dan laporkan dalam skripsi ini dapat
bermanfaat dan berguna bagi peneliti khususnya serta semua pihak yang terkait
pada umumnya.

Samata, 16 September 2018
Penulis





PUTRI JULUSIL ASIKIN
NIM :40400114113

ix

DAFTAR ISI

SAMPUL
KATA PENGANTAR ………………………………………………… .……….i
DAFTAR ISI ....................................................................................................... v
ABSTRAK………………………………………………………………………vi i
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah ........................................................................ 1
B. Rumusan Masalah .................................................................................. 6
C. Fokus Penelitian dan Deskripsi Fokus ................................................... 6
D. Kajian Pustaka ....................................................................................... 7
E. Manfaat dan Tujuan Penelitian. ............................................................. 8
BAB II TINJAUAN TEORITIS
A. Peran ................................................................................................... 10
B. Taman Baca Masyarakat (TBM) ......................................................... 10
C. KreativitasMasyarakat ......................................................................... 17
D. Integrasi Keislaman...............................................................................19
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Jenis Penelitian .................................................................................. 22
B. lokasi PenelitiandanWaktu ................................................................ 22
C. Sumber Data ...................................................................................... 22
D. Metode Pengumpulan Data ............................................................... 23
E. Instrumen Penelitian.......................................................................... 24
F. Analisis Data ..................................................................................... 25

x


BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Gambaran umum Taman Baca Masyarakat Amalia...........................29
1. Sejarah Taman Baca Masyarakat Amalia ................................... 29
2. Struktur Organisasi ...................................................................... 30
3. Sarana dan Prasarana ................................................................... 31
4. Jenis Koleksi Bahan Pustaka ....................................................... 31
5. Layanan Taman baca ................................................................... 32
B. Peran Taman Baca Amalia dikelurahan Maccini Sombala kecamatan
Tamalate kota Makassar dalam meningkatkan Kreativitas
Masyarakat........................................................................................33
C. Kendala dalam Peran Taman Baca Amalia di kecamatanTamalate
Kota Makassar dalam meningkatkan kreativitas masyarakat .......... 41
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan ...................................................................................... 48
B. Saran ................................................................................................. 49
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................ 51
LAMPIRAN-LAMPIRAN
RIWAYAT HIDUP PENULIS

x

ABSTRAK
Nama : Putri Julusil Asikin
NIM : 40400114113
Jurusan : Ilmu Perpustakaan
Judul : Peran Taman Bacaan Amalia kecamatan Tamalate Kota Makassar
dalam meningkatkan kreativitas Masyarakat

Skripsi ini membahas tentang Peran Taman Bacaan Amalia kecamatan
Tamalate Kota Makassar dalam meningkatkan kreativitas masyarakat. adapun
rumusan masalah dalam penelitian ini adalah (1). Bagaimana Peran Taman Baca
Amalia di Kecamatan Tamalate Kota Makassar dalam meningkatkan kreativitas
masyarakat. dan (2). Apa kendala Taman Baca Amalia dikecamatan Tamalate Kota
Makassar dalam meningkatkan kreativitas masyarakat.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran Taman Baca Masyarakat
Amalia di Kecamatan Tamalate Kota Makassar dalam meningkatkan kreativitas
masyarakat. dan untuk mengetahui kendala peran taman Taman Baca Amalia di
kecamatan Tamalate kota makassar dalam meningkatkan kreativitas Masyarakat.
Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah penelitian
deskriftif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini
adalah peneliti langsung pada objek yang diteliti dengan cara observasi, wawancara
dan dokumentasi.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa Peran Taman Baca Masyarakat
Amalia di kelurahan Maccini Sombala kecamatan Tamalate Kota makassar sangat
berperan terhadap masyarakat, masyarakat bisa mengembangkan potensi diri atau
keahlian dari masyarakat dengan melalui kegiatan yang diadakan oleh taman baca.
dengan adanya kegiatan tersebut masyarakat memiliki peluang untuk membuka
usaha-usaha. Adapun kendala-kendala dalam Peran Taman Baca amalia yakni
kurangnya perhatian dari pemerintah dan dana untuk taman baca yang terbatas.

Kata Kunci :Taman Baca, Kreativitas Masyarakat

1
BAB I
PENDAHULUAN
A.Latar BelakangMasalah
Pendidikan bagi kehidupan manusia merupakan kebutuhan mutlak yang
harus dipenuhi sepanjang hayat, tanpa pendidikan sama sekali mustahil suatu
kelompok manusia dapat berkembang sejalan dengan aspirasi<>(<>cita-cita<>)<> untuk
maju, sejahtera dan bahagia. untuk memajukan kehidupan mereka maka
pendidikan menjadi sarana utama yang perlu dikelola secara sistematis dan
konsisten.
Manusia adalah makhluk yang dinamis dan bercita-cita ingin meraih
kehidupan yang sejahtera dan bahagia dalam arti yang luas baik lahiriah maupun
batiniah, duniawi dan ukhrawi, namun cita-cita demikian tak mungkin tercapai
jika manusia itu sendiri tak dapat berusaha keras meningkatkan kemampuannya
seoptimal mungkin melalui proses pendidikan, karena proses pendidikan adalah
suatu kegiatan secara bertahap berdasarkan perencanaan yang matang untuk
mencapai tujuan atau cita-cita tersebut, semakin tinggi cita-cita manusia semakin
menuntut kepada peningkatan mutu pendidikan sebagai sarana untuk mencapai
cita-cita tersebut.
Sistem Pendidikan Nasional menyatakan pendidikan adalah usaha sadar
dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar
peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki
kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri,kepribadian, kecerdasan,

2
akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya masyarakat, bangsa
dan Negara<>(<>Undang-undang Republik Indonesia Sistem pendidikan Nasional,
2007)<>.
Padasaat ini masih banyak orang beranggapan bahwa, pendidikan hanya
dapat diperoleh melalui bangku sekolah, anggapan yang demikian, tidaklah
selamnya bisa dibenarkan. Karena, ternyata dinegara kita pendidikan tidak selalu
ditempuh melalui jenjang, tetapi bisaditempuh dengan berbagai jalan, opini yang
beredar di masyarakat bahwa, pendidikan itu identik dengan sekolah, sampai saaat
ini masih sering kita dengar, sehingga banyak masyarakat yang bergantung dan
menggantungkan diri dalam mendapatkan pelayanan pendidikan harus melalui
sekolah.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang
Sistem Pendidikan Nasional menyatakan bahwa satuan pendidikan terdiri dari
jalur formal, nonformal, dan informal. Pendidikan formal adalah jalur pendidikan
yang terstruktur dan berjenjang. Pendidikan nonformal adalah jalur pendidikan
diluar pendidikan formal yang tidak harus dilaksanakan secara terstruktur dan
berjenjang. Pendidikan informal adalah jalur pendidikan keluarga dan lingkungan.
Masih dalam Sistem Pendidikan Nasional pada pasal 26 ayat <>(<>1<>)<>menjelaskan
bahwa,Pendidikan nonformal diselenggarakan bagi warga masyarakat yang
memerlukan layanan pendidikan yang berfungsi sebagai pengganti, penambah,
dan atau pelengkap pendidikan formal dalam rangka mendukung pendidikan
sepanjang hayat.<>(<>Undang-undang Republik Indonesia Sistem pendidikan
Nasional, 2007)<>.

3
Dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa sebagaimana diamanatkan
dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945,
Perpustakaan sebagai wahana belajar sepanjang hayat mengembangkan potensi
masyarakat agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan
Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan
menjadiwarga negara yang demokratis serta bertanggung jawab dalam
mendukung penyelenggaraan pendidikan nasional <>(<>Undang-undang Perpustakaan
Republik Indonesia, 2007)<>
Undang-undang Republik Indonesia No 43 Tahun 2007Pasal 49
disebutkanPemerintah, pemerintah daerah, dan masyarakatmendorong
tumbuhnya Taman BacaMasyarakat danrumah baca untuk menunjang
pembudayaan kegemaranmembaca<>(<>Undang-undang Perpustakaan Republik
Indonesia, 2007)<>
Taman BacaaMasyarakatbukanlah sebuah perpustakaan yang harus
memenuhi memenuhi standar nasional perpustakaan, seperti standar koleksi,
standar sarana dan prasarana, standar pelayanan perpustakaan, standar tenaga
perpustakaan, standar penyelenggaraan dan standar pengelolaan. Taman baca
Masyarakat lebih tepat disebut fasilitas membaca yang berada ditengah-tengah
komunitas <>(<>communitybased library<>)<>dan dikelola secara sederhana dan swadaya
oleh masyarakat yang bersangkutan (<>Sutarno NS, 2008:127)<>.
Taman BacaMasyarakat juga merupakan Salah satu program
pemberdayaan masyarakat yang mengacu pada Undang€Undang Republik
Indonesia Nomor 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan Nasional, pasal 26

4
ayat 4, tercantum bahwa satuan pendidikan non formal terdiri atas lembaga
kursus, lembaga pelatihan, kelompok belajar, pusat kegiatan belajar masyarakat,
majelis taklim sertasatuan pendidikan yang sejenis<>(<>Undang-undang Republik
Indonesia Sistem pendidikan Nasional, 2007)<>.
Masyarakat dapat melakukan proses pendidikan nonformal sepanjang
hayat melalui fasilitas yang disediakan oleh taman bacaanmasyarakat.
Keberadaan sumber belajar ditengah tengah masyarakat ini diharapkan mampu
mendorong dan mepercepat terwujudnya masyarakat belajar <>(<>learning society<>)<>
yakni masyarakat yang gemar membaca, melek informasi, dan mampu
meningkatkan daya saing diera kompetitif ini.
Taman BacaMasyarakat <>(<>TBM)<> merupakan sumber informasi bagi
masyarakat, baik masyarakat menengah maupun masyarakat kebawah.
Penempatannyapun sangat beragam mulai dari kelurahan, taman-taman kota,
tempat rekreasi dan area halaman masjid, disamping itu sangat efektif, efisien,
mudah dijangkau, untuk semua kalangan masyarakat. Pemerintah, pemerintah
daerah, dan masyarakat mendorong tumbuhnya taman bacaan masyarakat dan
rumah baca untuk menunjangpembudayaan kegemaran membaca.<>(<>Indah
Prasatya Mulyani 2016: 4)<>
Dengan kemunculan Taman BacaMasyarakat <>(<>TBM)<>, masyarakat kini
lebihmudah untuk membaca buku sambil santai, bercanda dan dengan gaya yang
senyamannya,pada prinsipnyataman bacaanmasyarakatdirancanguntuk
memenuhikebutuhan kreasidan rekreasimasyarakat.Kreasi berartitaman baca
masyarakat tidak hanyamenyediakan buku-buku saja, namun menciptakan

5
aktivitas kreatif yangmelibatkanpengunjungnya, sementara rekreasi berarti
TamanBacaMasyarakat harusmenghindarinuansa kekakuan dan kesunyian,
namun lebih kepada menciptakan suasana senang.
Taman BacaMasyarakat <>(<>TBM)<> harusmempunyaidayatarik dan nilai
lebih dengan membuatsuasana yangmenyenangkan dan selalumematik para
pengunjungnya untuk menciptakan daya imajinasi atau ide-ide baru,TamanBaca
Masyarakatharusmempunyaicirikhas yangberagam dan berwarna warni
sesuaikharakter wilayahnyamasing-masing.
Taman BacaMasyarakat AmaliaberlokasiKecamatan Tamalate Makassar
KotaMakassar, Taman Bacaan Masyaarkat Amaliahadir, tidak lain untuk
membantu program pemerintah dalam mencerdaskan kehidupan bangsa dengan
menyiapkan segala kebutuhan informasi bagi masyarakat. Keberadaan Taman
Bacaan Masyarakat Amaliajuga diharapkan dapat berperan dalam menyiapkan
warga masyarakat untuk mendapatkan pengetahuan dankreativitas. Taman Baca
Masyarakat Amalia selalu ramai oleh pengunjung baik itu dari Anak-anak
maupun dewasa,
TamanBacaMasyarakatAmalia merupakan tempat memperoleh
pengetahuan dan sarana belajar nonformal, yang memiliki kegiatan yang dapat
meningkatkan minat belajar masyarakat, Kegaiatan yang diadakan dimaksudkan
menarik masyarakat agar mempunyai minat belajar, dan dapat menambah
pengetahuan masyarakat saat mengikuti kegiatan-kegiatan tersebut, dengan
belajar diharapkan masyarakatdapat bertambah pengetahuan, wawasan dan ada
perubahan dari yang tidak tahuakhirnya menjadi tahu.

6
Dari uraian latar belakang di atas, maka penulis tertarik untuk melakukan
penelitian dengan judul �Peran Taman Baca Amalia kecamatan Tamalate Kota
Makassar dalam Meningkatkan Kreativitas Masyarakat€.
B.Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas, penulis merumuskan permasalahan dari
penelitian ini,yaitu :
1.Bagaimana Peran Taman Baca Amalia di Kecamatan Tamalate Kota
Makassar dalam meningkatkan kreativitas masyarakat ?
2.Apa Kendala Taman BacaAmalia di KecamatanTamalate Kota
Makassardalam meningkatkan kreativitas Masyarakat?
C. Fokus Penelitian danDeskripsi Fokus
1.Fokus Penelitian
Fokuspenelitian ini bertujuan untuk membatasi kegiatan penelitian
dilapangan dalam mengambil data dan informasi,Fokus dalam penelitian iniyaitu
Peran Taman Baca dalam meningkatkan kreativitas Masyarakat
2.Deskripsi Fokus
Untuk dapat memperjelas pembahasan, maka perlu mengemukakan arti
dari beberapa kata yang terkandung dalamjudul �Peran Taman Baca Amalia
Kecamatan Tamalate Kota Makassar dalam Meningkatkan Kreativitas
Masyarakat‚yaitu:
a.Peran adalah bagian dari tugas utama yang harus dilaksanakan
<>(<>KBBI,2013:667)<>

7
b.Taman bacaan masyarakat adalah lembaga pembudayaan kegemaran
membaca masyarakat yang memberikan layanan dibidang bahan bacaan,
berupa: buku, majalah, tabloid, koran, komik dan bahan multi medialain,
yang dilengkapi dengan ruangan untuk membaca, diskusi, beda buku,
menulis, dan kegiatan literasi lainnya, didukung oleh pengelola yang
berperan sebagai motivator<>(<>Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia
Dini, Nonformal dan Informal, 2013:4)<>.
c.Menurut kamus besar bahasa indonesiakreativitas adalah kemampuan
untuk mencipta; daya cipta; berkreasi.
d.Kreativitas adalah hasil gagasan yang mendatangkan perbaikan efisiensi
<>(<>A. Dale Timpe, 1992:100)<>.
e.Masyarakatadalah sekelompok atau sejumlah manusiadalam wilayah
tertentu yang mempunyai dasar atau pandangan hidup serta budaya (<>KBBI,
385)<>.
Berdasarkan Uraian diatas dapat dipahami bahwa maksud dari peran
Taman Baca Amalia yaitu bagaimana peran, usaha atau cara yang dilakukan
pengelola Taman Baca Amaliadalam meningkatkan kreativitas masyarakat.
D.Kajian Pustaka
Dalam Penelitian ini mengkajitentang Peran Taman BacaAmalia
kecamatan Tamalate Kota Makassar dalam meningkatkan kreativitas Masyarakat.
Banyak referensi yang berkaitandengan penelitian tersebut, tetapi penulis hanya
mengemukakan beberapa referensi sebagai berikut :

8
1.Irsan <>(<>2015)<>dalamjurnal dengan judul artikelPerkembangan Taman
Bacaan di kota Makassar.dalam jurnal terebut mengangkat bagaimana peran
taman bacaandi kota Makassar di era teknologi informasi saat ini dengan meneliti
berbagai taman bacaan baik yang dibina oleh pemerintah atau oleh LSM.
2. Sutarno NS <>(<>2006)<>dalam bukunya yang berjudulPerpustakaan dan
Masyarakat.buku ini membahas tentang perpustakaan dan perannya terhadap
masyarakat.
3.Sutarno NS<>(<>2008)<>dalam bukunya yang berjudul Membina Perpustakaan
Desa, buku ini membahas tentang Keberadaan dan Eksistensi Taman baca.
4.Ratih Rahmawati dan Blasius Sudarsono <>(<>2012)<>dalam bukunya yang
berjudulPerpustakaan Untuk Rakyat-Dialog Anak dan Bapak,buku ini
memembahas tentang makna dan sinergi Taman Bacaan Masyarakat, disertai
dengan dialog seorang anak dan seorang bapak yang membahas tentang, Taman
Bacaan Masyarakat.
E. Manfaat dan Tujuan Penelitian
1.ManfaatPenelitian
a.Dapat menambah pemahaman dan pengetahuan penulis terutama
mengenaiPeran Taman BacaMasyarakat Amalia kecamatan Tamalate
kota Makassar dalam meningkatkan kreativitas masyarakat.
b.Penelitian ini juga dapat berguna untuk bahanbaca/referensi bagi
mahasiswa, khususnya mahasiswa Ilmu Perpustakaan.
2.Tujuan Penelitian

9
a.Untuk mengetahuiperan Taman BacaMasyarakatAmaliadi
Kecamatan Tamalate Kota Makassar dalam meningkatkan kreativitas
masyarakat.
b.Untuk mengetahui kendala PeranTaman Baca Amalia di kecamatan
Tamalate kota makassar dalam meningkatkan kreativitas Masyarakat.

10
BAB II
TINJAUAN TEORITIS
A. Peran
1. Pengertian Peran
Peran adalah bagian dari tugas utama yang harus dilaksanakan.
<>(<>KBBI,2013:667)<>.
Peran adalah perilaku yang diharapkan pada seseorang sesuai dengan
posisi sosial yang diberikan baik secaraformal maupun secara informal. Peran
didasarkan pada ketentuan dan harapan, peran yang menerangkan apa yang
individu-individu harus lakukan dalam suatau situasi tertentu agar dapat
memenuhi harapan-harapan mereka sendiri atau harapan orang lain menyangkut
peran-peran tersebut (<>Friedman dalamIndah Prastya Mulyani2016:11)<>.
B. Taman BacaMasyarakat (<>TBM)<>
1.Pengertian Taman BacaMasyarakat (<>TBM)<>
Taman BacaMasyarakat <>(<>TBM)<> adalah Tempat yang sengaja di buat oleh
pemerintah, perorangan atau swakelola, swakarsa, swadana dan swasembada
masyarakat untuk menyediakan bahan bacaan dan menumbuhkan minat baca
kepada masyarakat yang berada di sekitar Taman BacaMasyarakat<>(<>Sutarno NS,
2008:129)<>
Taman BacaMasyarakat <>(<>TBM)<> adalah sarana atau lembaga pembudayaan
kegemaran membaca masyarakat yang menyediakan dan memberikan layanan di
bidang bahan bacaan berupa: buku, majalah, tabloid, koran, komik, dan bahan
multimedia lain yang dilengkapi dengan ruangan untuk membaca, diskusi, bedah

11
buku, menulis, dan kegiatan literasi lainnya.<>(<>Direktorat Jenderal Pendidikan Anak
Usia Dini, Nonformal dan Informal, 2013:4)<>.
2.Tujuan Taman BacaMasyarakat <>(<>TBM<>)<>
Taman Bacamasyarakat <>(<>TBM)<> dimaksudkan untuk menyediakan akses
sarana pembelajaran yang menyediakan dan memberi layanan bahan bacaan yang
merata, meluas, dan terjangkau oleh masyarakat dengan mudah dan murah.
adapun tujuannya<>(<>Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal
dan Informal, 2013:24)<>:
a. Meningkatkan kemampuan keberaksaraan dan keterampilan membaca.
b.Menumbuh kembangkan minat dan kegemaran membaca.
c.Membangun masyarakat membaca dan belajar.
d.Mendorong terwujudkan masyarakat pembelajar sepanjanghayat.
e.Mewujudkan kualitas dan kemandirian masyarakat yang
berpengetahuan, berketerampilan, berbudaya maju, dan beradab.
Menurut Muksin Kalida dan Moh. Rasyid <>(<>2014 : 162)<>.Tujuan utama dari
TBM adalah, yaitu. a<>)<> membangkitkan dan meningkatkan minat bacamasyarakat,
sehingga tercipta masyarakat yang cerdas dan mandiri, b)<> menjadi wadah
pemberdayaan masyarakat atau pengguna, c<>)<> menjadi media pendidikan dan
transfer kebudayaan pada generasi penerus.
3.Fungsi Taman BacaMasyarakat <>(<>TBM<>)<>
Taman BacaMasyarakat mempunyai fungsi sebagai tempat belajar dan
mencari informasi untuk masyarakat,Fungsi Taman bacamasyarakat<>(<>Direktorat

12
Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal dan Informal, 2013:25<>)<>adalah
sebagai berikut:
a.Sumber Belajar
TBM denganmenyediakan bahan bacaan utamanya buku merupakan
sumber belajar yang dapat mendukung masyarakat pembelajar sepanjang
hayat, seperti buku pengetahuan untuk membuka wawasan, juga berbagai
keterampilan praktis yang dapat dipraktikkan setelah membaca, misalnya
praktik memasak, budidaya ikan, menanam cabe dan lainnya.
b.Sumber informasi
Sebagai sumber informasi,TBM dengan menyediakan bahan bacaan
berupa koran, tabloid, referensi, atau akses internet dapat dipergunakan
masyarakat untuk mencari berbagai informasi.
c.Sarana rekreasi edukasi
Sebagai tempat rekreasi-edukasiTBM dengan buku-buku nonfiksi
yang disediakan memberikan hiburan yang mendidik dan menyenangkan.
4.Peran Taman Bacamasyarakat<>(<>TBM<>)<>
Taman Baca Masyarakat memilki peran yang sangat penting dalam
menyiarkan pentingnya pendidikan alternatif serta membumikan tradisi
membaca sekaligus sebagai tempat untuk mendapatkan informasi bagi
masyarakat.
Menurut Sutarno NS<>(<>2006:68<>)<>, Peran yang dapat dijalankan Taman
Bacamasyarakat antara lain :

13
a.Secara umumTaman Baca Masyarakat merupakan sumber informasi,
pendidikan, penelitian, observasi, dan pelestarian khasanahbudaya bangsa
serta tempat rekreasi sehat, murah, dan bermanfaat.
b.Mempunyai peran media atau jembatan yang berfungsi menghubungkan
antara sumber informasi dan ilmu pengetahuan yang terkandung di dalam
koleksi yang dimiliki.
c.Mempunyai peran sebagai sarana untuk menjalin dan mengembangkan
komunikasi antar sesama pemakai, dan antara penyelenggara Taman Baca
masyarakat dengan masyarakat lainnya.
d.Dapatberperan sebagai lembaga untuk membangun minat baca,
kegemaran membaca, kebiasaan membaca, dan budaya membaca, melalui
penyedia berbagai bahan bacaan yang sesuai dengan kebutuhan
masyarakat.
e.Berperan aktif sebagaifasilitator, mediator, motivatorbagi mereka yang
ingin mencari, memanfaatkan, mengembangkan ilmu pengetahuan dan
pengalamannya.
f.Merupakan agen perubahan, agen pembangunan, dan agen kebudayaan
masyarakat.
g.Berperan sebagai lembaga pendidikan nonformal bagi anggota masyarakat
dan penunjang taman bacaan masyarakat. Mereka dapat mandiri
<>(<>otodidak<>)<>, melakukan penelitian, menggali, memanfaatkan dan
mengembangkan sumber informasi dan ilmu pengetahuan.

14
h.Petugas Taman Baca Masyarakat dapat berperan sebagai pembimbing dan
memberikan konsultasi kepadapemakai atau melakukan pendidikan dan
pembinaan serta menanamkan pemahaman tentang pentingnya TBM bagi
orang banyak.
i.Menghimpun dan melestarikan koleksi bahan pustaka agar tetap dalam
keadaan baik semua karya manusia yang tidak ternilai harganya.
5.Layanan Taman BacaMasyarakat<>(<>TBM)<>
Taman Bacaan Masyarakat diharapkan dengan kreativitasnya dapat
memberikan layanan yang mampu menarik simpati dan mendorong masyarakat
dan khususnya pengunjung untuk mau dan mampu meningkatkan keterampilan
membaca. Layanan yang dapat diberikan Taman Baca Masyarakat adalah
<>(<>Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal dan Informal,
2013:26<>)<>:
a.Membaca di tempat, dengan menyediakan ruangan yang nyaman
didukung dengan variasi bahan bacaan bermutu sesuai dengan kebutuhan
pengunjung.
b.Meminjamkan buku, artinya buku dapat dibawa pulang untuk dibaca di
rumah, dan dalam waktu tertentu dan peminjam wajib mengembalikan
buku; pembelajaran, dengan menggunakan berbagai pendekatan.
c.Membimbing teknik membaca cepat <>(<>scanning danskimming<>)<>;
menemukan kalimat dan kata kunci dari bacaan.
d.Praktik keterampilan dengan buku keterampilan yang ada, masyarakat
atau pengunjung diajak untuk mempraktikkan bersama, seperti memasak.

15
e.Kegiatan literasi melaksanakan kegiatan literasi yang menyenangkan dan
bermanfaat seperti: bedah buku, diskusi isu yang sedang berkembang,
temu penulis, belajar menulis cerpen.
f.Melaksanakan lomba-lomba.
g.Lomba kemampuan membaca <>(<>menceriterakan kembali buku yang telah
dibaca<>)<>, cerdas cermat.
6.Jenis Koleksi Taman BacaMasyarakat
Koleksi Taman Baca Masyarakat harus sesuai dengan kebutuhan
masyarakat setempat dengan demikian informasi yang yang dapatkan dapat di
kaji, teliti, disalurkan. koleksi Taman Baca Masyarakat yang memadai baik
mengenai jumlah, jenis dan mutunya yang tersusun rapi merupakansalah satu
kunci keberhasilan Taman Baca Masyarakat.
7.Pengelola Taman BacaMasyarakat
Pengelola Taman BacaMasyarakat adalah masyarakat yang dipercaya atau
memiliki niat berpartisipasi untuk memberikan layanan kebutuhan masyarakat
akan informasi dan ilmu pengetahuan dan memilki kemampuan pelayanan dan
keterampilan teknis penyelenggaraan taman bacaan masyarakat. Jadi siapa pun
boleh menjadi pengelola, selama memiliki kemampuan dan kemauan kuat untuk
mengembangkannya<>(<>Kalida, 2012:02)<>.
8.Sumber Daya Taman BacaMasyarakat
Agar dapat melaksanakanperan dan fungsinya Taman BacaMasyarakat
didukung olehsumber daya untuk menjamin eksistensi dan mampu memberikan
layanan kepada masyarakat dengan baik dan bermutu. Secara kelembagaan

16
sumberdaya Taman BacaMasyarakat meliputi: sumber daya fisik, sumber daya
manusia<>(<>Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal dan
Informal, 2013:27<>)<>:
a.Sumber Daya Fisik
Sumber daya fisik Taman BacaMasyarakat dapat dibedakan menjadi 2
<>(<>dua<>)<>,yaitu: sumber daya fisik utama, dan sumber daya fisik pendukung.
1.)<> Sumber daya fisik utama, adalah bahan bacaanyaitu: semua jenis
bahanbacaan dalam berbagai bentuk media seperti: buku, majalah,
tabloid, koran, CD, dan lainnya. Perlu disadari bahwa bahan bacaan yang
disediakan tiada lain untuk melayani masyarakat sehingga masyarakat
sebagai kelompok sasaran perlu diperhatikan secara sungguh-sungguh
oleh karenanya penentuan bahan bacaan yang harus disediakan agar
memperhatikan: karakteristik masyarakat,kebutuhan nyata masyarakat,
kemampuan baca masyarakat, dan sesuai dengan potensi lokal.
2)<>. Sumber daya pendukung, adalah segala sesuatu yang diperlukan untuk
mendukung pengelolaan Taman BacaMasyarakat, antara lain:
rak/lemari buku, display buku baru, rak majalah, gantungan koran,
meja kerja, perangkat peralatan elektronik, dan lain-lain.
b.Sumber Daya Manusia
Faktor utama dalam pengelolaan TBM adalah orang sebagai sumber daya
manusia, sekurang-kurangnya terdapat 3 orang yang duduk dalam susunan
organisasi yang melaksanakan pengelolaan TBM, terdiri atas: 1 orang Ketua, 1
orang yang mengurusi adminstrasi dan teknis pemeliharaan, dan 1 orang

17
memberikan layanan kepada masyarakat. dengan kata lain,susunan organisasi
TBM sekurang-kurangnya terdiri atas:
1)<>. Ketua, mempunyai tugas:
a<>)<>. Memimpin TBM.
b)<>. Menyusun dan menetapkan program.
c<>)<>. Memajukan dan mengembangkan TBM.
d)<>. Melakukan hubungan kerjasama.
e<>)<>. Mengelola keuangan.
2)<>. Urusan Administrasi dan Teknis, mempunyai tugas:
a<>)<>. Mengurus administrasi dan surat menyurat.
b)<>. Mengadakan seleksi dan pengadaan bahan bacaan.
c<>)<>. Melaksanakan pengolahan bahan bacaan.
d)<>. Melaksanakan pengembangan bahan bacaan.
3)<>. Urusan Layanan, mempunyai tugas:
a<>)<>. Membuat tata tertib.
b)<>. Memberikan layanan TBM.
c<>)<>. Melaksanakan administrasi keanggotanaan.
C. Kreativitas Masyarakat
1.Pengertian Kreativitas
Kreativitas adalah hasil gagasan yang mendatangkan perbaikanefisiensi
<>(<>Timpe, 1992:100)<>.
Kreativitas adalah hasil interaksi antara individu dan lingkungannya,
kemampuan untuk membuat kombinasi baru, berdasarkan data, informasi, atau

18
unsur-unsur yang sudah ada atau dikenal sebelumnya, yaitu semua pengalaman
danpengetahuan yang telah diperoleh seseorang selama hidupnya baik itu di
lingkungan sekolah, keluarga, maupun dari lingkungan masyarakat <>(<>Utami
Munandardalam Andhika Setyawan Aji 2014: 9)<>
2.Ciri-Ciri Kreativitas
MenurutNurhayati ciri kreativitas antara lain :
a.Menunjukan rasa ingin tahu yang luar biasa.
b.Menciptakan berbagai ragam dan jumlah gagasan guna memecahkan
persoalan.
c.Sering mengajukan tanggapan yang unik dan pintar.
d.Berani mengambil resiko.
e.Suka mencoba.
f.Peka terhadap keindahan dan segi estetika dari lingkungan.
3.Pengertian Masyarakat
Masyarakat adalah sejumlah atau sekelompok manusia dalam wilayah
tertentu yang mempunyai dasar atau pandangan hidup serta budaya <>(<>Kamus
lengkap bahasa indonesia, 1995:385)<>
Masyarakat diartikan sebagai sekumpulan orang yang menepati suatu
daerah diikat oleh pengalaman-pengalaman yang sama, memiliki sejumlah
persesuaian dan sadar akan kesatuannya, serta dapat bertindak bersama untuk
mencukupi krisiskehidupannya (<>Hasbullah,2001:54)<>.

19
Masyarakat adalah sekumpulan orang-orang disuatu wilayah dan
menghasilkan suatu kebudayaan <>(<>Selo Soemardjan dalam Abd Rasyid Masri,
2011:20)<>
4.Ciri-ciri Masyarakat
Ciri-ciri Masyarakat adalah sebagai berikut :
a.Merupakan sekelompok orang yang menempati suatu wilayah tertentu.
b. Berinteraksi secara terus menerus baik langsung maupun tidak langsung.
c. Saling berhubungan dalam usaha-usaha pemenuan kebutuhan.
d. Terikat sebagai satuan sosial.
e. Mempunyai latar belakang sejarah, politik, dan kebudayaan.
D. Integrasi Keislaman
Pengembangan kreativitas diimplementasikan dalam Pendidikan Taman
Kanak-kanak <>(<>TK<>)<>, karena kreativitas manusia seharusnya dikembangkan sedini
mungkin. pengembangan kreativitas tersebut harusdiusahakan sejak usia dini
karena daya pikir anak pada usia-usia dini belum terkontaminasi dengan banyak
hal atau persoalan sehingga perlu adanya penanganan dan pendidikan yang tepat
untuk menanamkan kreativitas dan cara berfikirnya agar pada usia-usia
selanjutnya dapat tetap berpikir secara postif dan kreatif. Penanaman cara berfikir
dan kreativitas seseorang pada usia dini akan menjadi dasar pada usia-usai
selanjutnya dan sangat berpengaruh terhadap daya pikir dan kreativitasnya setelah
ia dewasa.

20
Dalam firman Allah SWT dalam Q.S An-Nahl 16/78 :
ُﻢُﻜَﻟ َﻞَﻌَﺟَو ﺎًﺌْﯿَﺷ َنﻮُﻤَﻠْﻌَﺗ ﻻ ْﻢُﻜِﺗﺎَﮭﱠﻣُأ ِنﻮُﻄُﺑ ْﻦِﻣ ْﻢُﻜَﺟَﺮْﺧَأ ُﱠﷲَو
َنوُﺮُﻜْﺸَﺗ ْﻢُﻜﱠﻠَﻌَﻟ َ㰾ة㰾َﺪِﺌْﻓﻷاَو َرﺎَﺼْﺑﻷاَو َﻊْﻤﱠﺴﻟا
Terjemahan :
“Dan allah mengeluarkan kamu dari perut ibumu dalam keadaan tidak
mengetahui sesuatu apapun, dan dia memberi kamu pendengaran,
penglihatan dan hati nurani agar kamu besyukur”<>(<>Departemen Agama
RI Al-Qur’an dan Terjemahan, 2009: 275)㰾
QS An-Nahl 16/78 telah dapat dijadikan patokan dalam pengembangan
kreativitas bagi anak-anak yang masih duduk dibangku Taman Kanak-kanak
<>(<>TK<>)<>.
Dalamsurah tersebut menekankan kemampuan manusia yakni akal
<>(<>kognisi<>)<>, indra <>(<>afeksi<>)<>, dan nurani <>(<>hati<>)<> tiga komponen itulah yang akan
mempengaruhi perilaku seorang anak, sehingga dalam awal pendidikannya yaitu
pada masa pra sekolah ke tiga potensi tersebut harus dikembangkan secara
seimbang. Apabila salah satu dari ketiga potensi itu tidak seimbang maka
sesorangakan tumbuh secara tidak normal, semua kemampuan yang Allah SWT
berikan sesuai QS An-Nahl 16/78 dapat dijadikan dasar dalam mengembangkan
kreativitas manusia khusunya kreativitas seorang anak.
Pada masa kanak-kanak merupakan masa pembentukan sikapintiative
versus guilt<>(<>inisiatif dihadapkan pada rasa bersalah)<>. Anak-anak yang mendapat
lingkungan pengasuhan dan pendidikan yang baik, akan mampu mengembangkan
sikap kreatif antusias untuk bereksplorasi, bereksperimen, berimajinasi, serta

21
berani mencoba danmengambil resiko, bila pada usia tersebut otak anak tidak
mendapatkan rangsangan yang maksimal maka otak anak tidak akan berkembang
secara optimal, sehingga masa tersebut sangatlah penting untuk merangsang
pertumbuhan otak anak, penyediaan gizi yang cukupdan pelayanan pendidikan.
Dunia anak adalah dunia bermain, dan belajar dilakukan sambil bermain
yang melibatkan semua indra anak, jadi sistem pembelajaran di taman kanak-
kanak harus dilakukan dengan kegiatan yang menyenangkan bagi anak-anak yaitu
melalui bermain dan melakukan aktivitas-aktivitas menarik yang dapat
merangsang dan memupuk kreativitas anak sesuai dengan potensi yang dimiliki
untuk pengembangan dirinya sejak usia dini, hal ini di karenakan proses
pembelajaran pada hakikatnya untuk mengembangkan aktivitas dan kreativitas
peserta didik, melalui berbagai interaksi dan pengalaman belajar.

22
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
A.Jenispenelitian
Jenispenelitian yang digunakanadalahdeskriptifkualitatifyaitupenelitian
yang menggunakanwawancarauntukmendeskripsikan data yang penulisperoleh
dariinformanuntukmemperolehgambaran yang jelasdanterperincitentang
Peran Taman BacaMasyarakat<>(<>TBM<>)<> AmaliaKecamatanTamalate Kota
Makassar dalammeningkatkankreativitasmasyarakat.
Metodepenelitiankualitatifadalahmetodepenelitian yang berlandaskan
padafilsafatpostpositisme.Digunakanuntukmenelitipadakondisiobyek yang
alamiah, dimanapenelitiadalahsebagaiinstrumentkunci, teknikpengumpulan
data dilakukansecaratriangulasi <>(<>gabungan<>)<>, analisis data bersifat
induktif/kualitatif, danhasilpenelitiankualitatiflebihmenekankanmaknapada
generalisasi (<>Sugiyono, 2016:9)<>.
B.LokasiPenelitiandan Waktu
Lokasipenelitiandi Taman Bacaan MasyarakatAmaliaKecamatan
Tamalate Kota Makassar.Penelitianinidilaksanakanpada10Mei2018 sampai 11
juni2018.
C.Sumber Data
1.Data Primer
DataPrimer merupakan data yang diperolehsecara langsungdariinforman
<>(<>Zainul, 2015:36)<>. yaituPengelolaTaman Bacadan Masyarakat.

23
2.Data Sekunder
Data Sekundermerupakan data yang diperolehuntukmelengkapi data
primer berupadokumen-dokumenataulaporan yang dapatmendukung
pembahasandalamkaitannyadenganpenelitianini<>(<>Zainul, 2015:36)<>.
D. MetodePengumpulan Data
Teknik pengumpulan data merupakan langkah yang paling utama dalam
penelitian ini karena tujuan untama dalam penelitian adalah mendapatkan data
<>(<>Sugiyono 2009:308)<> dalam penelitian ini teknik pengumpulan data yang
digunakan adalah:
1.Observasi
Observasiadalahteknik pengumpulan data dengan mengadakan
pengamatan secara langsung terhadap kegiatan dan fenomena yang ada di lokasi
penelitian agar mendapatkan data yang objektif yang berkaitan dengan skripsi ini.
2.Wawancara
Wawancaraadalahteknik pengumpulan data dengan memberikan
pernyataan langsung kepada pihak-pihak yang berwawenang dalam taman baca
masyarakat menyangkut data yang mendukung penelitian ini.
Adapun jumlah informan yang diberikan pertanyaan adalah sebagai
berikut :
Pengelola Taman Baca 2 orang
Masyarakat Pengunjung 5 orang
Jumlah 7 orang

24
3.Dokumentasi
Dokumentasi merupakan teknik pengumpulan data melalui dokumentasi ini di
maksudkan untuk melengkapi data hasil wawancara dan observasi. Metode pengumpulan
data melalui dokumentasi di gunakan untuk memperoleh data dan informasi resmi yang
terkait.
E.InstrumenPenelitian
Dalam penelitian kualitatif, peniliti merupakan alat <>(<>instrumen)<>
pengumpulan data utama karena peneliti adalah manusia dan hanya manusia dapat
berhubungan denganresponden atau objek lainnya, serta mampu memahami
kaitan kenyataan-kenyataan di lapangan, oleh karena itu peneliti juga berperan
serta dalam pengamatan atau participant observation <>(<>Moelang dalam Mega,
2018:44)<>.
Instrumen penelitian adalah metodekualitatif adalah itu sendiri. Peneliti
berfungsi menetapkan focus penelitian. Memilih informan sebagai sumber data.
Melakukan pengumpulan data. Menilai kualitas data, analisis data, dan
menafsirkan data dan membuat kesimpulan atas semuanya <>(<>Sugiyono,
2016:222)<>.
Dalam penelitian ini, digunakan beberapa instrument lain untuk
membantu instrument kunci dalam pengumpulan data. Adapun instrument yang
dimaksud adalah yaitu sebagai berikut:
1.Pedoman wawancara <>(<>pokok-pokok pertanyaan<>)<>, karena teknik wawancara yang
digunakan adalah semi struktur, maka pedoman wawancara menjadi acuan
pertanyaan saaat penulis melakukan wawancara dengan informan serta

25
menggunakan alat sedehana berupanotebook, laptop, pulpen, atau handphon.
<>(<>Mega, 2018:44<>)<>.
2.Kamera adalah alat yang digunakan untuk mendokumnetasikan data peneliti
berbentuk gambar (<>Mega, 2018:44<>)<>.
f.Analisis Data
Analisis data yang penulisgunakanyaituanalisis data kualitatif,Analisis
data dalampenelitiankualitatifdilakukansebelummemasuki lapangandan
setelah di lapanganadapunprosesnyayaitu :
1.Analisis data sebelummemasukilapangan
Penelitiankualitatiftelahmelakukananalisis data sebelumpeneliti
memasukilapangan.Analisisdilakukanterhadap data hasilstudipendahuluan
atau data sekunder yangdigunakanuntukmenentukanfocuspenelitian.Namun
demikianfocuspenelitianinimasihbersifatsementaradanakanberkembang
setelahpenelitimasukdanselama di lapangan, <>(<>Sugiyono, 2016:245)<>.
2.Analisis data setelah di lapangan
Analisis data dalampenelitiankualitatif, dilakukanpadasaatpengumpulan
data berlangsungdansetelahselesaipengumpulan data dalamperiodetertentu.
Padasaatwawancara, penelitisudahmelakukananalisisterhadapjawaban yang
diwawacarai.Bilajawaban yang diwawancaraisetelahdianalisisterasabelum
memuaskan, makapenelitiakanmelanjutkanpertanyaanlagi, sampaitahap
tertentu, diperoleh data yang dianggapkredibel (<>Sugiyono, 2016:246<>)<>.
Aktivitasdalamanalisis data kualitatifdilakukansecarainteraktifdan
berlangsungsecaraterusmenerussampaituntas, sehinggadatanyasudahjenuh.
Adapunaktivitasdalamanalisis data yaitu :

26
a.Data reduction<>(<> Reduksi data <>)<>
Data yang diperolehdarilapanganjumlahnyacukupbanyak, untukitu
Makaperludicatatsecaratelitidanrinci.Sepertitelahdikemukakan, semakin
lama penelitikelapangan, makajumlah data akansemakinbanyak, kompleksdan
rumit. Untukituperlusegeradilakukananalisis data melaluireduksi data.
Mereduksi data berartimerangkum, memilihhal-hal yang pokok,memfokuskan
padahal-hal yang penting, dicaritemadanpolanya.Dengandemikian data yang
telahdireduksiakanmemberikangambaran yang lebihjelas, danmempermudah
penelitiuntukmelakukanpengumpulan data selanjutnya, danmencarinyabila
diperlukan. Reduksi data dapatdibantudenganperalatanelektronikseperti
komputer mini <>(<>laptop)<>, denganmemberikankodeaspek-aspektertentu
<>(<>Sugiyono, 2016:247)<>.
Reduksi data merupakan proses berfikir sensitive yang memerlukan
kecerdasan, keluasaandankedalamanwawasan yang tinggi. Bagipeneliti yang
masihbaru, dalammelakukanreduksi data dapatmendiskusikanpadatemanatau
orang lain yang dipandangahli. Melaluidiskusiitu, makawawasanpenelitiakan
berkembang, sehinggadapatmereduksi data-data yang memilikinilaitemuandan
pengembanganteori yang singnifikan (<>Sugiyono, 2016:249<>)<>.
b.Data display<>(<> Penyajian data )<>
Setelahdatadireduksi, makalangkahselanjutnyaadalahmendisplaykan
data.Dalampenelitiankualitatif, penyajian data biasadilakukandalambentuk

27
uraiansingkat, bagan, hubunganantarakategori, flowchart dansejanisnya.Miles
danHuberman <>(<>1984<>)<> menyatakan yang paling seringdigunakanuntuk
menyajikan data dalampenelitiankualitatifadalahdenganteks yang bersifat
naratif.Denganmendisplaykan data, makaakanmemudahkanuntukmemahami
apa yang terjadi, merencanakankerjaselanjutnyaberdasarkanapa yang telah
dipahami (<>Sugiyono, 2016:249<>)<>.
c.Conclusion drawing/Verification
Langkahketigadalamanalisis data kualitatifmenurut Miler dan
Hubermanadalahpenarikankesimpulandanverifikasi. Kesimpulanawal yang
dikemukakanmasihbersifatsementara, danakanberubahbilatidakditemukan
bukti-bukti yang kuat yang mendukungpadatahappengumpulan data berikutnya.
Tetapiapabilakesimpulanyang dikemukakanpadatahapawal, didukungoleh
bukti-bukti yang valid dankonsistensaatpenelitikembalikelapangan
mengumpulkan data, makakesimpulan yang dikemukakanmerupakankesimpulan
yang kredibel<>(<>Sugiyono, 2016:252<>)<>.
Dengandemikiankesimpulandalampenelitiankualitatifmungkindapat
menjawabrumusanmasalah yang dirumuskansejakawal, tetapimungkinjuga
tidak, karenasepertitelahdikemukakanbahwamasalahdanrumusanmasalah
dalampenelitiankualitatifmasihbersifatsementaradanakanberkembangsetelah
penelitianberada di lapangan<>(<>Sugiyono, 2016:252<>)<>.
Kesimpulandalampenelitiankualitatifadalahmerupakantemuanbaru
yangsebelumnyabelumpernahada.Temuandapatberupadeskripsiatau
gambaransuatuobyek yang sebelumnyamasihremang-remangataugelap

28
sehinggasetelahditelitimenjadijelasdapatberupahubungankausalatauinteraktif,
hipotesisatauteori (<>Sugiyono, 2016:253<>)<>.

29
BAB IV
HASIL PENELITIAN
A.Gambaran Umum Taman BacaMasyarakatAmalia.
1.Sejarah Taman Baca Masyarakat Amalia
Taman BacaMasyarakat Amalia berlokasi di Jl. Danau Tanjung Bunga
kelurahan Maccini Sombala Kecamatan Tamalate Makassar Taman Baca Amalia
diresmikan Oleh Walikota Makassar Ir, H. Arief Sirajuddin, MM. pada tanggal 2
Mei 2006.
€Amalia�nama TamanBacaMasyarakattersebutmemilki arti Rajin dan
Semangat, dimaksudkan agar kehadiran Taman MasyarakatAmaliamampu
membuat Pemustakauntuk rajin dan semangat membaca buku dan semangat
datang ke Taman Baca untukmendapatkanwawasan.Aksesuntuk menuju lokasi
Taman baca masyarakatAmalia cukup mudah.Melihat letaknya yang berada
dipinggir jalan raya arah menuju pusat kota makassar.
Adapun visi TamanBaca Amalia kecamatan Tamalate Kota Makassar
Mewujudkan masyarakat gemar membacadan Misi Meningkatkan penggunaan
Taman BacaMasyarakat agar tercipta kualitas sumber daya manusia yang
berkualitas.
Taman Baca Amalia sekarang di kelola oleh 2 orang masyarakat,
Zulkarnain Sebagai ketua dan Arfan Sebagai Pengelola. Zulkarnain bekerjadi
Taman baca Amalia sejak Tahun 2006, dan Arfan mulaiSejak tahun 2016.

30
Taman Baca Masyarakat Amalia Bekerja Sama dengan Kantor Arsip
Perpustakaan dan pengolahan data. Jl. AhmadYani No.2 Ujung Pandang Kota
Makassar.
2.StrukturOrganisasi
Struktur Organisasi
Taman Baca Amalia Kecamatan Tamalate
Kota Makassar
SK Camat Tamalate
No.94/340/KT/06
Sumber: Taman Baca Amalia Kecamata Tamalate
CAMAT TAMALATE
LURAH MACCINI SOMBALA
PENGELOLA
A R F A N
KETUA TAMAN BACAAN
MASYARAKAT
ZULKARNAIN

31
3.Sarana Dan Prasarana
Sarana dan prasarana yang ada di Taman Bacaan MasyarakatAmalia tidak
semuanya layak pakaiada beberapa kursi yang sudah tidak bisa dipakai,
ruangannya cukup luas.
Sarana dan prasaranayang adadiTaman Bacaan MasyarakatAmalia
KelurahanMaccini SombalaKecamatanTamalateKota Makassaryaitu.
No. Jenis Jumlah
1. Ruang baca 1
2. Meja baca 7
3. Kursi 12
4. Rak buku 6
5. Buku tamu 1
6. Kipas 1
7 Toilet 2
Sumber: Taman Baca Amalia Kecamata Tamalate
4.Jenis Koleksi Bahan Pustaka
a.Koleksi Buku
Koleksi buku Taman Bacaan MasyarakatAmaliaKelurahan Maccini
SombalaKecamatanTamalateKota Makassar,diantaranya buku-buku

32
tentang Ekonomi, Sosial dan Politik,namun di TBM ini juga terdapat banyak
koleksi lain seperti, yaitu :
1)<>000Karya umum
2)<>100Filsafatdan Psikologi
3)<>200Agama
4)<>300Ilmu Sosial
5)<>400Bahasa
6)<>500Sainsdan Matematika
7)<>600Teknologi
8)<>700Kesenian
9)<>800Kesustraan
10)<>900SejarahdanGeografi
5.LayananTaman baca
Taman BacaMasyarakat Amalia memberikan pelayanan peminjaman
buku bagi masyarakat selama 7 Hari. Dengan menggunakan Kartu
perpustakaan Kota makassar Masyarakat sudah bisa meminjam Buku.Taman
BacaMasyarakat Amalia Kecamatan tamalate Kota makassar terbuka untuk
umum dengan jam buka.
Senin s.d KamisJam 08.30-16. 00 Wita
Istirahat Jam 12.00-13. 00 Wita
Jum‚at Jam 08.30-16.00 Wita
Istirahat Jam 11.30-13.00Wita

33
Sabtu Jam 09.30 15. 00 Wita
Istirahat Jam 12.00-13.00 Wita
B.Peran Taman BacaAmaliadi Kelurahan Maccini SombalaKecamatan
TamalateKota Makassar dalam meningkatkan Kreativitas Masyarakat
Berdasarkan hasil wawancara dari beberapa informan yangdilakukan
peneliti di Taman Baca Amalia kelurahan Maccini SombalaKecamatan Tamalate
yaitu:
1.Pengelola Taman Baca Masyarakat
a.Apakegiatan Taman Baca masyarakat ?
Hasil Wawancara yang dilakukan kepada informan 1bapakZulkarnain
menyatakan bahwa :
€Kegiatan Taman Baca Masyarakatselain membaca buku ada juga
kreativitas untuk ibu-ibuyaitupraktek memasakdan membuat Bros
dengan mempraktekkan buku yang ada di Taman Baca�
Dari Hasil Wawancara yang dilakukan oleh informanI bapakZulkarnain
peran Taman baca Amaliaselain membaca buku buku jugamempraktekkan
Buku-buku praktek keterampilanyang ada di Taman Baca Amalia.
b.Mengapa Taman Baca Amalia melaksanakan kegiatan Kreativitas ?
Hasil Wawancara yang dilakukan kepada informan 1bapakZulkarnain
menyatakan bahwa :
€Taman Baca Amalia melaksanakan kegiatan kretivitas agar masyarakat bisa
menambah ilmu dan memperluas wawasan dan menggali potensi diri dalam diri
mereka�

34
Dari Hasil Wawancara yang dilakukan oleh informanI bapakZulkarnain,
bahwa kegiatan kreativitas di laksanakan untuk memperluas wawasanagar bisa
menggali potensi diri masyarakat.
c.Kapan Pelaksanaan KegiatanTersebut
Hasil Wawancara yang dilakukan kepada informan 1bapakZulkarnain
menyatakan bahwa :
€Kegiatankreativitasbiasanya diadakan 1 kali sebulan dan biasanya
juga 1 kali dalam 2 bulan dilihat dari dana bila nya, sekarang tidak di
laksanakankarena dana tidak ada.kegiatan kreativitastersebut
dilaksanakansore hari.
Dari Hasil Wawancara yangdilakukan oleh informan I bapak Zulkarnain,
Taman BacaMasyarakat melaksanakan kegiatan kreativitasbiasa1kali dalam
sebulan dan biasa1 kali dalam dua bulan,jika dana ada maka kreativitas di
laksanakan.
d.Dimana kegiatan tersebut diadakan ?
Hasil Wawancara yang dilakukan kepada informan 1bapakZulkarnain
menyatakan bahwa :
€Kegiatankreativitas kamilaksanakan di Taman Baca Amalia
tepatnya di depan taman baca yakni baruga, taman baca ini
tersambung oleh baruga�
Dari hasil wawancara yang dilakukanolehinforman 1bapakZulkarnain,
kegiatan kreativitas diadakan di Baruga yang tersambung oleh Taman Baca.

35
e.Siapa yang terlibat dalam kegiatan kreativitas yang diadakan
Taman baca Amalia?
Hasil Wawancara yang dilakukan kepada informan 1bapakZulkarnain
menyatakan bahwa :
€Yang terlibat dalam kegiatan kreativitas yang diadakanyakniibu-ibu
yang ada di kelurahan Maccini Sombala�.
f.Apayang dilakukan pengelola sehingga masyarakat tahu adanya
kegiatan kreativitas yang diadakan Taman Baca Masyarakat Amalia.
Hasil Wawancarayang dilakukan kepada informan 2, KakArfan
menyatakan bahwa :
€Kami memberi tahu masyarakat bila kegiatan inidiadakan dengan
cara sosialisasi�.
g. Bagaimana peran taman baca amalia dalam meningkatkan
kreativitas Masyarakat
Hasil Wawancarayang dilakukan kepada informan 2, KakArfan
menyatakan bahwa
€Peran Taman baca amalia sangat berperan penting bagimasyarakat
sekitar. dengan adanya taman baca masyarakat ini,rasa ingin tahu mereka
sangat tinggi mengenai bacaan seputar kreativitas. Maka dari itu dengan
adanya taman baca ini menjadikan masyarakat kedepannya lebih baik, agar
masyarakat lebih menggali potensi yang ada dari mereka�
Dari hasil wawancara yang dilakukan kepada informanpeneliti,peran
taman baca dalam meningkatkankreativitas masyarakat sangat berperantehadap
masyarakat. dengan adanya kegiatan tersebutmasyarakatdapatmengembangkan
potensi kreativitas yang ada pada dirinya.

36
2. Masyarakat
a.Seberapa sering anda datang ke Taman Baca Masyarakat Amalia ?
Hasil Wawancarayang dilakukan kepada informanyakniMasyarakat
kelurahan Maccini Sombalaselakuinformanmenyatakanbahwa :
€Saya sering datang ke Taman baca ini biasanyasaya menemani anak
saya� (<>Norma<>)<>
€Kalau datang ke Taman Baca ini biasanya kalau saya tidak ada
pekerjaan Rumah, saya ke Taman bacaan ini. Biasanya dalam
seminggu 2-3 kali� (<>Kartini<>)<>
€Sering, biasanyauntuk mengisi waktu luang, selalu datang ke TBM
untuk membaca buku� <>(<>Nurliah)<>
€Kalau berkunjung ke Taman baca ini saya jarang datang biasanya
Cuma sekali-kali, itu juga kalausaya tidak sibuk dirumah� (<>Riri<>)<>
€Kalau datang ketaman baca biasanya kalau ada tugas-tugas sekolah
saja untuk mencari referensi� (<>Resky<>)<>
Berdasarkan Informasi dari hasil wawancara yang disampaikan oleh
beberapa informan di atas,Taman baca amalia secara sangatbermanfaatterhadap
masyarakat yangingin menambah wawasan.
b.Bagaimana Menurut anda dengan keberadaan Taman Baca
Masyarakat Amalia ?
Hasil Wawancara yang dilakukan kepada informan yakni Masyarakat
kelurahan Maccini Sombala selaku informan menyatakan bahwa :
€adanya keberadaan Taman baca Amalia sangat bermanfaatbagi
masyarakat karena dapat menambah wawasan� (<>Norma<>)<>
€adanya taman baca ini sangat bagus dan bermanfaat sekalisebagai
tempat yang bertujuan untuk meningkatkan minatbelajar masyarakat
dengan menyediakan akses buku bacaanapalagi untuk masyarakat
yang putus sekolah�<>(<>Kartini<>)<>

37
€Saya sangat mensuport dengan keberadaan TBMAmaliakarena
sangat membantu masyarakat sekitar untuk menambah wawasan
dengan menyiapkan bahan bacaan sesuai kebutuhankami� (<>Nurliah<>)<>
€keberadaan taman baca ini dapat menambah pengetahuan masyarakat
dan bisa mendapatkan informasi jadi masyarakat yang butuh informasi
bisa datang ke Taman Baca� (<>Riri<>)<>
€Keberadaan taman baca ini sangat membantu, apalagi kalau ada
tugas sekolah bisa cari buku disini� (<>Resky<>)<>
Berdasarkan Informasi dari hasil wawancara yang disampaikan oleh
beberapa informan di atas, keberadaan Taman BacaanAmaliaKelurahanMaccini
SombalaKecamatanTamalateKota Makassar sangat berperandidunia pendidikan
hal ini dibuktikan dengan banyaknya ketersediaan bahan bacaan yang sesuai
kebutuhan masyarakatdalam menambah pengetahuan untuk masyarakat.
c.Apa yang menarik minat kunjung anda untuk datang ke Taman
Baca Masyarakat Amalia?
HasilWawancara yang dilakukan kepada informan yakni Masyarakat
kelurahan Maccini Sombala selaku informan menyatakan bahwa
€Yang menarik datang ke taman baca ini karena koleksinya banyak
buku praktek�<>(<>Norma<>)<>
€Yang menarikitukoleksinya � <>(<>Kartini<>)<>
€Yang menarikminat kunjung saya suka dengan buku-buku nya €
<>(<>Nurliah)<>
€saya tertarik ke taman baca ini selain buku-buku nya kita juga bisa
bertukar informasi dengan Pengunjung lain�<>(<>Riri<>)<>
€Karena tempatnya yang strategis dan dekat denganrumah<>(<>Resky,
Selasa�

38
Berdasarkan Informasi dari hasil wawancara yang disampaikan oleh
beberapa informan di atas,Selain tempat yang staretgis koleksi buku sangat
menunjang minat masyarakat untuk datang ke Taman baca.
d.Apa betul Taman Baca Amalia Mengadakan kreativitas untuk
Masyarakat?
Hasil Wawancara yang dilakukan kepada informan yakni Masyarakat
kelurahan Maccini Sombala selaku informan menyatakan bahwa
€Kalau kreativitas di Taman baca inimengadakan membuat bros�
<>(<>Norma<>)<>
€Iye‚Taman Baca amalia ini sering mengadakan krativitas�<>(<>Kartini<>)<>
€Iye betul hasil dari kreativitas masyarakat salah satu contohnyamembuat
Bros� <>(<>Nurliah)<>.
€Pernah mengadakan pada saat itusayahadir� (<>Riri<>)<>
€Taman baca ini betul mengadakan kreativitas� (<>Resky<>)<>
Berdasarkan Informasi dari hasil wawancara yang disampaikan oleh
beberapa informan di atas,Taman baca amalia selainsebagai tempat untuk
membaca jugasebagai sumber pengadaan kreativitas bagi masyarakat.
e.Bagaimana Menurut anda dengan kegiatan kreativitas yang
diadakan Taman Baca Amalia ?
Hasil Wawancara yang dilakukan kepada informan yakni Masyarakat
kelurahan Maccini Sombala selaku informan menyatakan bahwa
€adanya kegiatan itu ya sangat bermanfaat sekali� (<>Norma<>)<>
€saya sangatmensupport dengan adanya kegiatan ini, adanya kegiatan
kreativitas ini dapat menambah pengetahuan jadi yang tidak tahu
menjadi tahu � (<>Kartini<>)<>

39
€Kegiatan nya sangat bermanfaat untuk masyarakatapalagi untuk
menambah pengetahuan sangat bermanfaat dan kegiatan ini sangat
membantu untuk usaha-usaha kecil�<>(<>Nurliah<>)<>
€adanya kegiatanini masyarakat bisa mempererat silaturahim<>(<>Riri<>)<>�
€sangat bermanfaat bagi masyarakat yang ingin mengembangkan
kreativitas yang dimiliki�<>(<>Resky<>)<>
Berdasarkan Informasi dari hasil wawancara yang disampaikan oleh
beberapa informan di atas,kreativitas yang diadakan taman baca amalia
membantu masyarakat agar bisa lebih mengembangkan potensi yang dimiliki oleh
masyarakat tersebut. Atau dengan secara tidak langsung memberi peluang untuk
membuka usaha.
Kegiatan yang dilakukan Taman baca amaliah sangat bermanfaat bagi
masyarakat. ketika wawasan masyarakat berkembang maka secara otomatis
kualitas masyarakat juga ikut meningkat sehingga masayarakat dapat
mengembangkan dirinya untuk ke arah industri yang lebih produktif.
f.Apa yang anda dapatkan setelah kegiatan kreativitas yang
dilaksanakan Taman baca Amalia
Hasil Wawancara yang dilakukan kepada informan yakni Masyarakat
kelurahan Maccini Sombala selaku informanmenyatakan bahwa
€Setelah mengikuti kegiatan itu, kamimendapatkan pengalaman dan
pengetahuandan dengan adanya kegiatan ini kami lebih banyak tahu
<>(<>Norma<>)<>,
€kami mendapatkan pengetahuandan cara untuk membuat sesuatu yang
lebih kreativ lagi�<>(<>kartini<>)<>
€banyak sekali yang bisa didapatkan,dengan adanya kegiatan ini saya
bisa membuka usaha industri rumahan�<>(<>Nurliah)<>

40
€adanya kegiatanitukamisebagai masyarakat sangat terbantu. dikegiatan
itu kami yang tidak tahu bisa menjadi tahu cara-caranya�<>(<>Riri<>)<>
€adanya kegiatan yang dilakukan taman baca amalia sangatbermanfaat,
kegiatan yang dipraktekkan bisa dipraktekkan lagi dirumah. Dikegiatan
ini juga kita bisa saling berbagi pengetahuan.<>(<>Resky<>)<>
Berdasarkan Informasi dari hasil wawancara yang disampaikan oleh
beberapa informan di atas,Adanya kegiatan yang dilakukan Taman baca
masyarakat Amalia,masyarakatbisa mendapatkan pengetahuandan bisa menggali
potensi diri merekamelalui kegiatan tersebut.
g.Bagaimana Harapan Anda kedepannya untuk kemajuan Taman
Baca Amalia ?
Hasil Wawancara yang dilakukan kepada informan yakni Masyarakat
kelurahan Maccini Sombala selaku informan menyatakan bahwa
€Harapan kedepannya semoga taman baca inifasilitas lebih
dilengkapi<>(<>Norma<>)<>
€Harapan saya untuk taman baca ini semoga semakin tambah bagus
dan bisa terus memberikan informasi untukmasyarakat� (<>Kartini<>)<>
€Pemerintah harus lebih memperhatikan tempat-tempat seperti ini,
karena ini sangat membantu masyarakat sekitar, untuk menambah
wawasanmasyarakat�<>(<>Nurliah<>)<>
€Harapan saya semoga TBMmendapatkan perhatian lebih dari
pemerintah�<>(<>Riri<>)<>
€semoga koleksi bukunya diperbanyak lagi,<>(<>Resky<>)<>�
Pemerintah seharusnya harus berperan aktifdalam pengembangan Taman
BacaMasyarakat, karena untuk mengembangkan TBM bukanlah hal yang mudah
di perlukan tekad yang kuat dan juga biaya yang tidak sedikit.Pengembangan

41
bahan koleksi TBM juga merupakan faktor penting dalam peningkatan kualitas
sumber daya manusia.
C.Kendala dalam Peran Taman Bacaan Amalia di KecamatanTamalate
Kota Makassardalam meningkatkan kreativitas Masyarakat?
1. Pengelola Taman baca Amalia
a.Apa kendala dalam mengelola Taman Bacaan Masyarakat Amalia ?
Hasil Wawancarayang dilakukan kepada informan IIkakArfan
menyatakan bahwa :
€Kendala dalam mengelola Taman Baca Amalia Buku yang sering
hilang dan Pemustaka meminjam buku sering terlambat
mengembalikan�
Dari hasil wawancara yang dilakukan oleh informan IIkak Arfanpenulis
kendalatidak jauh beda denganperpustakaan lain pada umumnya banyakbuku-
buku yang hilang, dan banyakpemustaka yang meminjam buku sering terlambat
mengembelikan buku.
b.BagaimanaSolusi dalam menghadapi Kendala tersebut ?
Hasil Wawancarayang dilakukan kepada informan IIkak Arfan
menyatakan bahwa :
€Ya Solusi jika Buku hilang ya disuruh mengganti walaupun buku
tidak sama persis dengan bukuyang dipinjam dan jika pemustaka
sering terlambat mengembalikankami memberikan sanksi denda
berupa materi yang di tentukan�.
Dari hasil wawancara yang dilakukanoleh informan II kak arfanpenulis
menyimpulkansolusi dalam menghadapi kendala hampir sama dengan
perpustakaan pada umumnya . bahwa ketika pemustakamenghilangkan buku atau

42
merusak pengelola berhak meminta ganti rugi dengan judul buku yang sama,
meskipun tidak sama persisdengan buku yang rusak atau yang hilang. dan untuk
pemustaka yang terlambat mengembalikan mendapat sanksi.
c.Apa Kendala Kegiatan kreativitas yang di adakan Taman Baca
Amalia ?
Hasil Wawancara yang dilakukan kepada informan 1bapakZulkarnain
menyatakan bahwa:
€ada beberapa kendala dalam kegiatan kreativitas ini yaitu kurangnya
perhatian pemerintah dan anggaran yang terbatas�
Dari hasil wawancara yang dilakukan oleh informan1 bapak Zulkarnain
Tidak hanya dukungan dari lapisan masyarakat, tetapi dukungan dari kerja sama
pemerintah juga sangat di perlukan dalam upaya peran taman dalam
meningkatkan kreativitas masyarakat. Perhatian dari pemerintah sangat
dibutuhkan dalam hal ini, karena pemerintah mempunyai peranan penting dalam
memajukan bangsa. Anggaran yang terbatas juga merupakan salah satu kendala
dalam peran taman baca. disini dapat diliat bahwa jika dana ada maka taman baca
melaksanakan kegiatan kreativitas dan jika danatidak ada Pengelola Taman baca
Amalia tidak melaksanakan kegiaatan kreativitas.
d.Bagaimana Solusi Menghadapi Kendala Tersebut ?
Hasil Wawancara yang dilakukan kepada informan 1bapakZulkarnain
menyatakan bahwa:
€Solusinya itu dengan caramengajukan proposal dan lebih meperkenalkan
Taman baca Amalia kepada pemerintah..

43
Dari hasil wawancara yang dilakukan oleh informan 1 bapakZulkarnain
Dalam mengadakan kegiatan tersebut membutuhkan sumber dana yang pastinya
dari pemerintahdengan cara mengajukan proposal.
Taman baca masyarakatAmaliaadalah salah satu wadah yang bergerak
dibidang pendidikan yang mempunyaitujuan untuk meningkatkanminat baca
masyarakat tanpa membedakan status sosial, ekonomi, budaya, agama, adat
istiadat,tingkat pendidikan dan lain sebagainya
Peran sebuahTaman baca Masyarakatdalam dunia pendidikan adalah
bagian dari tugas yang pokok yang harusdijalankan di dalam Taman Baca
Masyarakat. Oleh karena itu peranan yang harus dijalankan itu ikut menentukan
dan mempengaruhi tercapainya Visi dan Misi yang hendak dicapai. Setiap Taman
bacayang dibangun akan mempunyai makna apabila dapat menjalankan
peranannya dengan sebaik-baiknya, peranan tersebut berhubungan dengan
keberadaan, tugas dan fungsinya.
Taman BacaMasyarakatAmaliahKelurahanMaccini Sombala
KecamatanTamalatemerupakan sarana Pendidikan non formal yang ikut
membantu tugas pemerintah untuk mencerdaskan kehidupan bangsa.
Keberadaan Taman BacaAmaliaKelurahanMaccini SombalaKecamatan
TamalateKota Makassar sangat berperan didunia pendidikan hal ini dibuktikan
denganketersediaan bahan bacaan.Keberadaan Taman Bacaan Masyarakat
AmaliaKelurahanMaccini SombalaKecamatan Makassar Kota Makassar yang
cukup strategis ini, menjadi nilai plus bagi Taman baca tersebut,masyarakat yang
sering berkunjung dan menjadi anggota Taman baca masyarakatterdiri dari

44
berbagai macam latar belakang profesi, diantaranya politukus, pelajar, pengusaha,
pedagang kaki lima, dan lain sebagainya.Kondisi ini yang menjadikan Taman
baca masyarakattersebut sebagai pusat belajar masyarakat sekitar, para
pengunjung sering berdiskusi dan bertukar pikiran tentang wawasan dan
pengetahuan yang dimilikinya.Selama ini pengembangan sumber daya manusia
masih kurang optimal dikarenakan kurangnya wadah untuk mengembangkan
potensi masyarakat. Namun Seiring dengan program pemerintah dibawah
Kementrian Pendidikan yaitu Pembentukan Taman Bacaan Mayarakat yang
dibawahi langsung oleh Direktorat Pendidikan Masyarakat dimaksudkan agar
tempat tersebut menjadi tempat pendidikan sepanjang hayat.
Taman bacamasyarakatAmalia mempunyai peranan yang sangat penting
bagi masyarakatdiantaranya untuk belajar masyarakat dengan memberikan
kegiatan belajar kepada masyarakat yang diharapkan mampu meningkatkan
pengetahuan dan informasi. Peran tersebut tidak lepas dari usaha dan proses yang
dilakukan selama ini serta dapat memberikan pengaruh positif bagi masyarakat
menjadi lebih baik..
Taman Bacaan Masyarakat sebagai tempat yangmenyediakan buku
bacaan yang berisi pendidikan, informasi dan rekreasi yang positif dan dapat
menumbuhkan minat belajar masyarakat. Disisilain untuk menciptakan
masyarakat yang cerdas berbagai upaya harus dilaksanakan, mulai dari
menumbuhkan minat belajar dan mendapatkan informasi. Sebagai tempat belajar
yang dekat dengan masyarakat dengan suasana yang sederhana dan terbuka bagi
siapa yang ingin memanfaatkannya, Masyarakat yang datang ke taman baca

45
kebanyakan untuk membaca buku. Taman bacamasyarakatAmalia sebagai
tempat untuk belajar masyarakat, disamping kegiatan belajar ada juga kegiatan
keterampilan membuat bros dan praktek memasak. Kegiatan keterampilan
tersebut dimaksudkan agar dapat menambah pengetahuandan menggali potensi
diri.
DiZaman modernsekarang ini informasi sangat dibutuhkan oleh
masyarakat, semakin banyak masyarakat yang mendapatkan informasi maka akan
bertambah maju kehidupannya jika sebaliknya masyarakat kurang mendapatkan
informasi maka akan semakin ketinggalan dengan masyarakat yang lainnya.
Informasi yang dibutuhkan masyarakat masih terkendala oleh rendahnya tingkat
pengetahuan mereka untuk mencari informasi tersebut. Maka dengan adanya
Taman BacaMasyarakatAmalia yang menyediakan informasi bagi masyarakat
khususnya Masyarakat Kelurahan Maccini Sombala berupa buku bacaan dan
informasi.
Taman bacaMasyarakatAmalia berperan sebagai sumber informasi bagi
masyarakat, masyarakat yang semakin banyak mendapatkan informasi kiranya
dapat menambah pengetahuan dan dapat memperbaiki kehidupan mereka menjadi
lebih baik. Selain untuk belajar dan mendapatkan informasi, masyarakat juga
dapat bermain dan sekedar berkunjung ke Taman bacamasyarakatAmalia karena
pengelola tidak pernah melarang masyarakat untuk melakukan aktivitas saat
berada ditaman baca. masyarakat dapat datang untuk mencari hiburan yang
positif disini. Hiburan yang didapat dapat berupa buku bacaannovelKeberadaan
taman baca sebagai tempat untuk belajar, sumber informasi serta sebagia sumber

46
hiburan masyarakat, merupakann peran yang sangat erat yang mampu
mempengaruhi minat belajar masyarakat.
Sebagai sumber belajar masyarakat,Taman bacamasyarakat Amalia
mempunyai kegiatan yang dapat meningkatkan minat belajar masyarakat dengan
memanfaatkan taman bacamasyarakatAmalia. Kegiatan membaca merupakan
sumber belajar masyarakat karena dengan membaca masyarakat dapat menambah
pengetahuan dan wawasannya. Dalam kegiatan belajar taman bacamasyarakat
Amaliah memberikan layanan membaca untuk masyarakat. Taman bacaAmalia
menyediakan buku bacaan yang dapat digunakan msyarakat untuk membaca.
Buku bacaan yang tersedia meliputi buku pengetahuan, agama, cerita, budidaya
ikan, tanaman, resep masakan, Masyarakat yang datang bisanya membaca buku
sesuai dengan yang diinginkan atau dibutuhkan.
Taman bacamasyarakatAmalia merupakan tempat memperoleh
pengetahuan dan sarana belajar nonformal. Yang memiliki kegiatan yang dapat
meningkatkan minat belajar masyarakat. Kegiatan belajar lainnya yang diadakan
yakni kegiatan kreativitas praktek memasak danmembuat bros. Kegiatan yang
diadakan dimaksudkan menarik masyarakat agar mempunyai minat belajar dan
dapat menambahpengetahuanmasyarakat saat mengikuti kegiatan-kegiatan
tersebut. Dengan belajar diharapkan masyarakat dapat menambah pengetahuan,
wawasandan ada perubahan dari yang tidak tahu menjadi tahu. Dengan timbulnya
minat belajar masayarakat sehingga timbul pula motivasi yang mampu mendorong
masyarakat memilki dan menambah pengetahuan, kegiatan keterampilan juga

47
dimaksudkan agarmeningkatkankreativitas masyarakat sekitar sehingga dapat
bermanfaat.
Sebagian masyarakat memanfaatkan Taman bacamasyarakatAmalia
sebagai sumber hiburan yang bermanfaat. Karena masyarakat dapat menghabiskan
waktu luang dengan berada di taman baca. masyarakatdapat mengembangkan
minat belajar, mencari informasi serta berkumpul dengan sesama pengunjung
yang lainnya. Buku-buku yang tersedia sperti buku cerita, resep masakan dan
majalah juga termasuk dalam sumber hiburan masyarakat dalam bentuk buku
bacaan. banyak masyarakat yang datang tidak hanya untuk membaca buku
pengetahuan tetapi banyak pula yang sekedar berkunjung atau berkumpul dengan
pengunjung lainnya untuk bertukar informasi. Selain itu ada pula yang
memanfaatkan taman bacaAmalia sebagai sumber hiburan saat mengisi waktu
luang, banyak ibu-ibu yang mengikuti kegiatan keterampilan membuat bros dan
praktek memasak.

48
BAB V
PENUTUP
A.Kesimpulan
Berdasarkan analisis data dan pembahasan yang penulis uraikandalam bab
sebelumnyamaka diperoleh jawaban ataspermasalahan sebagai berikut:
1.Peran taman Bacaan Masyarakat Amalia di kelurahan Maccini Sombala
kecamatan Tamalate Kota makassarsangat berperan terhadap masyarakat untuk
menambah ilmu dan memperluaspengetahuanmasyarakat, sehingga
masyarakat bisa mengembangkan potensi diri atau keahlian dari masyarakat
dengan melalui kegiatan yang diadakan oleh taman baca.Dengan adanya
kegiatan tersebut masyarakat memiliki peluang untuk membuka Usaha-usaha.
Taman Baca Masyarakat Amalia merupakan sarana non formal yang ikut
membantu tugas pemerintah untuk mencerdaskan kehidupan bangsadan
menjadikan masyarakat terutama ibu-ibu rumah tangga yang tidak memilki
pekerjaan dan penghasilan mampu menjadi lebih kreativ. Dengan diadakannya
kreativitas tersebut,masyarakat terutama ibu-ibu rumah tanggabisa membuat
industri rumahan yang berdedikasi Tinggi.
2.Ada beberapaKendala padaPeranTaman Baca Amaliadalam meningkatkan
kreativitas masyarakat yaitu:

50
a.Kurangnya perhatian dari pemerintah
Tidak hanya dukungan dari lapisan masyarakat, tetapi dukungan dari
kerja sama pemerintah juga sangat di perlukan dalam upaya peran tamanbaca
dalam meningkatkan kreativitas masyarakat.Dalam hal ini,Perhatian dari
pemerintah sangat dibutuhkan karena pemerintah mempunyai peranan
penting dalam memajukan bangsa.
b.AnggaranYang Terbatas
Anggaran yang terbatasjuga merupakan salah satu kendala dalam
peran taman baca. disini dapat diliat bahwayang menjadi sumber dana dari
taman baca adalah pemerintah danjikapemerintah tidak memberikan perhatian
lebih makakegiatan kreativitas masyarakatitu tidak terlaksana.
B.Saran
Berdasarkan penelitian yang dilakukan, penulis mempunyai beberapa
saran yang dapat menjadi bahan pertimbangan untuk kemajuan Taman Bacaan
Amalia, antara lain Sebagai berikut :
1.Melakukan koordinasikepada pemerintah baik ituPemerintah
Kota, Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Pusat agar keberadaan
TBMAmaliaini lebih diperhatikan untuk pengembangan TBM
tersebut.

50
2.Semoga dengan adanya penelitian yang dilakukan oleh penulis bisa
menjadi tolak ukur untuk menjadi lebih baik lagi di Taman Baca
Masyarakat Amalia ke depannya.

51
DAFTAR PUSTAKA
Aji, Andhika Setyawan.Kreativitas bermain bola basket tim putra bola basket
Universitas Negeri Yogyakarta tahun 2013. Skripsi Sarjana, Universitas
Negeri Yogyakarta, 2014.
Departemen Agama RI.Al-Qur€an danTerjemahannya. Semarang:AsySyifa€
2001.
DepertemenPendidikandanKebudayaan.KamusBesar Bahasa Indonesia,
Cet.II, Jakarta:BalaiPustaka, 1994.
Departemen Pendidikan Nasional. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Cet1, Jakarta:
Balai Pustaka. 2013.
Direktorat Jendral Pendikan anakusia Dini, Nonformal dan Informal.
Petunjuk Teknis Program pengajuan, Penyaluran dan pengelolaan
Pengelolaan Bantuan Tahun 2013.
https://www.google.com/url?sa=t&source=web&rct=j&url=http://reposito
riperpustakaan.kemdikbud.go.id/1233/1/petunjuk%2520teknis%2520TBM
2520Rintisan.pdf&ved=2ahUKEewin89hzP7ZAhUHN48KHSIXCv0qFjA
AegQIBxAB&usgAOvVaw1ysXFXLtqUK0e4VcORC7pW <>(<>2805 2017,
13.45 Wita <>)<>.
Hasbullah.Dasar-dasarIlmuKependidikan. Jakarta:Rajawali press,2001.
Hermawansyah,Andi.Peran Taman Bacaan Sipakainga Di Kelurahan
Maradekaya Kecamatan Makassar Kota Makassar Dalam
MemberdayakanMasyarakat.Skripsi Sarjana,Universitas Islam Negeri
Alauddin Makassar,2015.
Ihsan,Fuad.Dasar-dasar kependidikan. Jakarta: PT Rineka Cipta, 2003.
Irsan.Perkembangan Taman Bacaan di Kota Makassar.JurnalIlmuPerpustakaan
danKearsipanKhizanahAl-Hikmah. Vol 2 No 1, hlm 1-17, 2014,
Journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/khizanah-al-hikmah/article/view/136
<>(<>25 05 2017 09.00<>)<>.
Jene, Octroaica Cempaka.Peran Taman Baca Masyarakat dalam menumbuhkan
budaya baca anak di taman bacaan masyarakat �Mortir‚ Banyumanik
Semarang. JurnalIlmuPerpustakaan Portal Garuda Vol 2, No 2, hlm 1-
10.<>(<>20 08 2017 09.15<>)<>
Kalida,Muhsin.MohMurasyid.GerakanLiterasiMencerdaskanNegeri,
Yogyakarta :AswajaPressindo, 2014.

52
Kalida,Muhsin.Fundraising, Taman Bacaan Masyarakat <>(<>TBM<>)<>. Yogyakarta:
Aswaja Pressindo, 2012.
Masri, Abd. Rasyid.MengenalSosiologiSuatuPengantar. Makassar: Alauddin
University Press, 2011.
Mega.Kompetensi pustakwan dalam mengklasifikasi bahan pustaka
menggunakan DDC <>(<>Dewey Decimal Clasification)<> diperpustakaan
SMPN 19 Makassar.Skripsi Sarjana,Universitas Islam NegeriAlauddin
Makassar,2018.
Mulyani, Prasatya Indah.Peran Taman Bacaan Cerdas dalam meningkatkan
minat belajar masyarakat di desa Wringinagung Kecamatan Doro
kabupaten Pekalongan.Skripsi Sarjana, Universitas Negeri Semarang,
2016.<>(<>2807 2017, 12.45 Wita )<>.
Nasution.Teknologi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara, 2008.
Ratih, RahmawatidanBlasiusSudarsono.PerpustakaanUntuk Rakyat,Jakarta
:Sagung Seto, 2012.
Subagyo, P. Joko.Metodologi PenelitiandalamTeori dan Praktek,Jakarta : PT.
Rineka Cipta, 2004.
Sugiharyanto.Geografi dan Sosiologi.Jakarta: Yudhistira, 2007.
Sugiyono.Metode penelitian Kuantitatif, kualitatif, dan R&D.Bandung: Alfabeta,
2016.
Sutarno NS.Perpustakaan dan Masyarakat.Jakarta: Sagung Seto, 2006.
Sutarno NS.Membina Perpustakaan Desa.Jakarta: Sagung Seto, 2008.
Syamsul, Bahri.Peran TBMCakrurPintarDalamPemberdayaanMasyarakat
NologatenCaturtunggalSlemanYogyakarta.SkripsiSarjana,Universitas
Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2013.
http://www.google.com/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=1
&ved=0CCIQFjAA&url=http%3A%2F%2Fdigilib.uin-suka.ac.id<>(<> 16 07
2017, 11.05 Wita <>)<>.
TafsirSurat An-Nahl (<>16-78)<> �Potensi Edukatif Manusia‚
https://quranic2016.wordpress.com/2013/06/22/tafsir-surat-an-nahl-1678-
potensi-edukatif-manusia/<>(<>16 07 2017, 11.20 Wita)<>.
Timpe, A. Dale.Kreativitas. Jakarta: Elex Media Komputindo, 1992.

53
Undang-UndangRepublik IndonesiaNomor43 tahun 2007 tentangPerpustakaan.
Undang-UndangRepublik Indonesia Nomor 20 tahun 2003 tentangSistem
PendidikanNasional.
Universitas Islam Negeri Makassar. 2014.PedomanPenulisanKaryaTulisIlmiah
:Makalah, skripsi, tesis, disertasi, danLaporanPenelitian.Makassar:
Alauddin Press
Zainul.Sistem Pengolahan Bahan Pustaka Di Perpustakaan IstitutPemerintahan
Dalam Negeri <>(<>IPDN<>)<> Kampus Sulawesi Selatan.Skripsi Sarjana,
Universitas Islam NegeriAlauddin Makassar,2015.

A.Taman baca Amaliah dari Luar ‘

B.Ruang Baca Taman Baca Amaliah

C.Koleksi Buku Taman Baca Amaliah

D.Pemustaka Taman baca Amaliah

E.Wawancara

DAFTAR INFORMAN
NO. NAMA<>(<>UMUR<>)<> PROFESI TANGGAL PUKUL
1 Zulkarnain Ketua TBMAmalia 17 Mei
2018
10.30
WITA
2 Arfan PengelolaTBMAmalia 17 Mei
2018
10.30
WITA
3 Norma Masyarakat 18 Mei
2018
13.30
WITA
4 Kartini Masyarakat 18 Mei
2018
13.30
WITA
5 Nurliah Masyarakat 18 Mei
2018
13.30
WITA
6 Riri Masyarakat 22 Mei
2018
14.00
WITA
7 Resky Ramdhani Masyarakat 22 Mei
2018
14.00
WITA

PEDOMAN WAWANCARA
DAFTAR PERTANYAAN PENELITIAN
A.Peran Taman Baca dalam meningkatkan kreativitas Msyarakat
1. Pengelola Taman Baca
a.Apa saja kegiatan Taman Bacaan Masyarakat Amalia ?
b.Mengapa Taman Baca Amalia melaksanakan kegiatan Kreativitas ?
c.Kapan Pelaksanaan kegiatankreativitastersebut ?
d.Dimana kegiatankreativitastersebut di adakan ?
e.Siapa yang terlibat dalam kegiatankreativitasyang diadakan Taman Bacaan
Amalia ?
f.Apa yang dilakukan pengelolasehingga masyarakat tahu adanya kegiatan
kreativitasyang diadakan Taman Bacaan Masyarakat Amalia?
g.Bagaimana Peran Taman baca Amalia di kecamatan Tamalate dalam
meningkatkan kreativitas masyarakat?
2. Masyarakat
a.Seberapa sering anda datang ke Taman Bacaan Masyarakat Amalia ?
b.Bagaimana menurutanda dengan keberadaan Taman Bacaan Masyarakat
Amalia ?
c.Apa yang menarik minat kunjung anda untuk datang ke Taman Bacaan
Masyarakat Amalia?
d.Apa Betul Taman Bacaan Amalia sering mengadakan kreativitas untuk
masyarakat ?

e.Bagaimana menurut anda dengankegiatan kreativitas yang diadakan
Taman Bacaan Amalia ?
f.Apa yang anda dapatakan setelah kegiatan kreativitas yang dilaksanakan
Taman baca Amalia ?
g.Bagaimana harapan anda ke depannya untuk kemajuan Taman Bacaan
Amalia?
B.Kendala Peran Taman BacaanAmalia di Kecamatan Tamalate Kota
Makassar dalam meningkatkan kreativitas Masyarakat
1. Pengelola Taman Baca
a.Apa kendala dalam mengelola taman baca amalia?
b.Bagaimana solusi menghadapi kendala tersebut ?
c.Apa kendala kegiatan kreativitas tersebut ?
d.BagaimanaSolusi menghadapi kendala tersebut ?

RIWAYAT HIDUP
Putri Julusil Asikin, lahir diUjung
Pandangpadatanggal20 November 1996.
Penulismerupakananakke duadariTujuh
bersaudaradaripasanganSaharuddin
S.Sos,danSitti Rahliah.penulis memulai
pendidikan diSDN No.75 Bentangpada
tahun2002-2008kemudianmelanjutkan
pendidikan di SMPN3 Galesong Selatan
padatahun2008-2011danmelanjutkan
Sekolah Menengah Atas diSMAN 3
Takalar pada tahun2011-2014.Setelah
selesaimenempuhpendidikandi SMA.
Penulismelanjutkanjenjangpendidikan StrataSatu <>(<>S1)<> denganmengambil
JurusanIlmuPerpustakaan di FakultasAdabdanHumanioraUniversitas Islam
NegeriAlauddin Makassarpadatahun 2014dan padatahun 2018penulisberhasil
menyelesaikanstudinya.Peran Taman Baca Amaliah KecamatanTamalate kota
makassar dalam meningkatkan kreativitas Masyarakatdipilihsebagaijudulskripsi
untukpengerjaantugasakhir, dibawahbimbinganibuHimayah, S.Ag, S.S, MIMS
selakupembimbingpertamadanbapakSyamsuddin,S.Hum.,M,Siselaku
pembimbingkedua.Penulis sangat bersyukur diberi kesempatan oleh Allah SWT
bisamenimbah ilmu,penulis sangat berharap dapat mengamalkan ilmu yang
sudah diperoleh dengan baik dan dapat membahagiakan orang tua yang selalu
mendoakan danmendukung serta berusaha menjadi manusia yang berguna bagi
agama, keluarga, masyarakat, bangsa dan Negara.