Universitas
:
Universitas Negeri Jakarta
Fakultas
:
Ekonomi
Program Studi
:
D-4 Administrasi Perkantoran Digital
Mata Kuliah
:
Etika Profesi
Bobot sks
:
3 sks x 170 menit
Kode Mata Kuliah
:
17120503
Kode Seksi
:

Bentuk/Sifat
:

(1) Teori (2) Seminar (3) Praktikum*)
Pra-Syarat (jika ada)
:

Semester
:
Ganjil
Periode Kuliah
:
September - Desember
Jumlah Pertemuan
:
16 pertemuan x 510 menit
Jadwal Kuliah
:

Ruang Kuliah
:

*) coret yang tidak perlu
A.DESKRIPSI MATAKULIAH
Mata kuliah etika profesi bertujuan agar mahasiswa mampu memahami dan
merinci serta menerapkan konsep dan teori etika profesi dalam kehidupan
sehari-hari. Metode perkuliahan menggunakan metode ceramah bervariasi,
tanyaj awab, diskusi, presentasi maupun studi kasus yang selanjutnya dapat
diberikan kuis dan tugas. Mahasiswa akan diberikan kasus yang berkaitan
dengan pokok bahasan setelah materi tersebut disampaikan dengan membuat
kelompok. Setiap bacaan perkuliahan sebagaimana disebutkan pada jadwal
program harus sudah dibaca sebelum mengikuti perkuliahan. Mahasiswa
diwajibkan mengikuti dan menyerahkan laporan hasil diskusi kelompok
dan tugas lain sesuai jadwal yang ditentukan. Dalam menentukan nilai akhir
digunakan komponen penilaian yang meliputi kehadiran, tugas, UTS dan UAS.
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
(RPS)

B.
CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN (CPL) YANG DIBEBANKAN
DALAM MATA KULIAH
Ranah Capaian Pembelajaran Lulusan
Sikap
1.
Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu
menunjukkan sikap religius.
2.
Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam
menjalankan tugas berdasarkan agama, moral, dan etika.
3.
Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan
bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan kemajuan
peradaban berdasarkan Pancasila.
4.
Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta
tanah air, memiliki nasionalisme serta rasa
tanggungjawab pada negara dan bangsa.
5.
Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan,
agama, dan kepercayaan, serta pendapat atau temuan
orisinal orang lain.
6.
Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta
kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan.
7.
Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan
bermasyarakat dan bernegara.
8.
Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik.
9.
Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan
di bidang keahliannya secara mandiri.
10.
Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan,
dan kewirausahaan.
11.
Menginternalisasi etika profesi administratif
profesional, sehingga dapat menjalankan tugas secara
profesional, bertanggung jawab, tidak memanfaatkan
profesinya untuk kepentingan di luar dari lingkup
pekerjaannya.
12.
Memiliki sikap ilmiah dalam menemukan produk
keilmuan melalui proses ilmiah.

Ranah Capaian Pembelajaran Lulusan
Keterampilan umum
1.
Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis,
dan inovatif dalam konteks pengembangan atau
implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang
memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang
sesuai dengan bidang keahliannya.
2.
Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu, dan
terukur.
3.
Mampu mengkaji kasus penerapan ilmu pengetahuan
dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan
nilai humaniora sesuai dengan bidang keahliannya
dalam rangka menghasilkan prototype, prosedur baku,
desain atau karya seni, menyusun hasil kajiannya dalam
bentuk kertas kerja, spesifikasi desain, atau esai seni,
dan mengunggahnya dalam laman perguruan tinggi.
4.
Mampu menyusun hasil kajian tersebut di atas dalam
bentuk kertas kerja, spesifikasi desain, atau esai seni, dan
mengunggahnya dalam laman perguruan tinggi.
5.
Mampu mengambil keputusan secara tepat berdasarkan
prosedur baku, spesifikasi desain, persyaratan
keselamatan dan keamanan kerja dalam melakukan
supervisi dan evaluasi pada pekerjaannya.
6.
Mampu memelihara dan mengembangkan jaringan kerja
dengan kolega, sejawat baik di dalam maupun di luar
lembaganya.
7.
Mampu bertanggungjawab atas pencapaian hasil kerja
kelompok dan melakukan supervisi dan evaluasi
terhadap penyelesaian pekerjaan yang ditugaskan
kepada pekerja yang berada dibawah
tanggungjawabnya.
8.
Mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap
kelompok kerja yang berada dibawah
tanggungjawabnya, dan mampu mengelola
pembelajaran secara mandiri.

Ranah Capaian Pembelajaran Lulusan
9. Mampu mendokumentasikan, menyimpan,
mengamankan, dan menemukan kembali data untuk
menjamin kesahihan dan mencegah plagiasi.
Pengetahuan 1. Menguasai konsep teoritis administrasi dan manajemen
secara mendalam.
2. Menguasai teori aplikasi, prinsip, dan teknik
manajemen rekaman untuk menyelesaikan masalah
yang berkaitan dengan pengelolaan dan pengendalian
dokumen (catatan elektronik dan kertas).
3. Menguasai konsep teoritis korespondensi secara
mendalam serta mampu memformulasikan penerapan
secara prosedural di dalam organisasi bisnis maupun
pemerintahan.
4. Menguasai konsep teoritis secara umum, prinsip, dan
teknik pelayanan prima dan public speaking.
5. Menguasai konsep teoritis secara umum, prinsip, dan
teknik komunikasi yang baik dan efektif baik lisan
maupun tulisan dengan menggunakan Bahasa
Indonesia dan minimal 1 Bahasa Internasional atau
minimal 1 bahasa asing lainnya.
6. Menguasai pengetahuan kewirausahaan dan
aplikasinya dalam bidang MICE dan perkantoran
digital.
7. Menguasai konsep teoritis secara umum dan teknik
teknologi informasi dan komunikasi termutakhir untuk
menunjang kegiatan administrasi perkantoran.
8. Menguasai konsep teoritis secara umum dan prinsip-
prinsip supervisi.
9. Menguasai konsep teoritis secara umum
kepemimpinan, kehumasan, dasar-dasar akuntansi,
manajemen keuangan, manajemen proyek, perpajakan,
dan manajemen sumberdaya manusia.
10. Menguasai pengetahuan faktual dan teknik aplikasi

Ranah Capaian Pembelajaran Lulusan
etika profesi dalam menjalankan aktivitas kerja dibidang
administrasi perkantoran.
11. Menguasai prinsip dan pengetahuan operasional lengkap
standar keselamatan dan kesehatan kerja (K3) di
perkantoran.
Keterampilan Khusus
1.
Mampu menetapkan rencana, melaksanakan, memonitor,
dan mengevaluasi sistem administrasi organisasi.
2.
Mampu menjalankan profesi di bidang perkantoran dan
terampil mengerjakan pekerjaan administrasi perkantoran
dan otomatisasi perkantoran yang meliputi: keterampilan
korespondensi, keterampilan kesekretarisan, terampil
dalam human relation, administrasi sarana dan prasarana,
dan terampil mengelola kearsipan digital.
3.
Mampu membina hubungan dengan pemangku
kepentingan, memberikan layanan pelanggan berkualitas
dengan sikap, perhatian, dan tindakan yang tepat dalam
lingkup pekerjaan dan tanggung jawabnya serta
memproses keluhan pelanggan sesuai dengan Prosedur
Operasional Baku (POB) organisasi.
4.
Mampu mengevaluasi, menetapkan, dan mengelola
berbagai sistem manajemen rekaman untuk memastikan
catatan elektronik dan kertas yang rahasia, aman, dapat
diakses, dan terorganisir.
5.
Mampu melaksanakan prinsip-prinsip supervisi.
6.
Mampu berkomunikasi secara lisan dan tulisan dalam
pekerjaan administrasi perkantoran dengan
menggunakan bahasa Indonesia pada peringkat sangat
unggul*) dan minimal satu bahasa internasional dengan
kemampuan pada tingkat operasional atas (Advanced
Working Proficiency)**).
7.
Mampu mempersiapkan dan menghasilkan berbagai
dokumen bisnis dengan menggunakan teknologi yang

Ranah Capaian Pembelajaran Lulusan
tersedia dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris
secara ringkas, tepat, lengkap, dan menggunakan bahasa
yang santun sesuai dengan kebutuhan organisasi bisnis
maupun pemerintahan.
8. Mampu melaksanakan aktifitas protokoler.
9. Mampu menyelesaikan pekerjaan dengan memanfaatkan
teknologi informasi dalam: 1) mengembangkan Data
Informasi di Komputer (Database); 2) mengakses
informasi melalui homepage; 3) memutakhirkan
informasi pada homepage perusahaan; 4)
mengoperasikan sistem informasi; 5) mengoperasikan
program aplikasi komputer seperti perangkat lunak
pemroses kata, pengolah angka, pengolah data, pengolah
bahan
10. Mampu mempersiapkan penyusunan cash flow dan
laporan keuangan sesuai dengan standar akuntansi
keuangan yang berlaku.
11. Mampu menerapkan prinsip keselamatan dan kesehatan
kerja (K3) di perkantoran sesuai dengan Prosedur
Operasional Baku (POB).
12. Mampu menerapkan prinsip-prinsip dasar manajemen
proyek dalam mendukung pelaksanaan proyek.
13. Mampu mempersiapkan penyusunan laporan pajak
sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
14. Terampil dalam menjalankan tugas-tugas public relation.
15. Memiliki kemampuan dasar untuk merancang dan
melaksanakan penelitian yang relevan dengan masalah
pembelajaran sesuai kaidah penelitian ilmiah.

C.
BAHAN KAJIAN/POKOK BAHASAN

BAHAN KAJIAN/
POKOK BAHASAN
SUB- BAHAN KAJIAN
/SUB-POKOK BAHASAN
1. Pengertian Etika &
Moral
1.1 Berdasarkan Etimologi
1.2 Berdasarkan Filsafat
1.3 Perbedaan Etika dengan akhlak
2. Ethos kerja 2.1 Ethos kerja positif
2.2 Ethos kerja negatif
3. Profesi dan Organisasi
Profesi
3.1 Pengertian dan kriteria profesi
3.2 Organisasi profesi
4. Pengertian etika
profesi
4.1 Etika deskriptif
4.2 Etika normatif
4.3 Etika umum
4.4 Etika khusus (applied ethis/etika profesi)
5. Etika umum 5.1 Prinsip dasar etika
5.2 Tema penting etika umum
5.3 Keutamaan-keutamaan moral
6. Etiket 6.1 Pengertian etiket
6.2 Perbedaan etiket dengan etika
6.3 Manfaat beretiket
7. Kode etik 7.1 Pengertian kode etik
7.2 Fungsi kode etik
8. Arti emergenetics dan
kegunaan bagi pribadi
pendidik
8.1 Arti kata dan pengertian emergenetics
8.2 Kegunaan emergenetics bagi pribadi dan pendidik
9. Menyatukan otak dan
perilaku, tujuh atribut
emergenetics
9.1 Pengertian empat atribut pikiran
9.2 Pengertian tiga atribut perilaku
10. Empat atribut pikiran
emergenetics (orang
pinter tidak berpikir
dengan cara serupa)
10.1 Pengertian pikiran analitis
10.2 Pengertian pikiran struktural
10.3 Pengertian pikiran sosial
10.4 Pengertian pikiran konseptual
11. Tiga atribut perilaku
emergenetics (cara
orang lain melihat
Anda)
11.1 Pengertian keekspresifan
11.2 Pengertian keasertifan
11.3 Pengertian fleksibilitas

BAHAN KAJIAN/
POKOK BAHASAN
SUB- BAHAN KAJIAN
/SUB-POKOK BAHASAN
12. Anda bisa berubah 12.1 Menggunakan otak anakitis anda
12.2 Menggunakan otak struktural anda
12.3 Menggunakan otak sosisal anda
12.4 Menggunakan otak konseptual anda
13. Kepemimpinan
emergenetics
13.1 Pengertian kepemimpinan emergenetics.
13.2 Kekuatan WE
13.3 Membuat orang termotivasi
13.4 Menciptakan iklim optimal
14. Menggunakan
kekuatan Anda
untuk berhasil
14.1 Melakukan pekerjaan dengan cara Anda.
14.2 Bersikap positif.


D.
KEGIATAN PEMBELAJARAN (METODE)
Pada matakuliah ini metode pembelajaran yang digunakan ialah ceramah dan
diskusi.

Bentuk Pembelajaran
Mata kuliah ini dilaksanakan dengan menggunakan case-based Learning
1)
Case-based Learning
-
kasus yang dibahas adalah:
Mahasiswa diberikan kasus dari materi yang diberikan setiap
pertemuan.
-
langkah-langkah pembelajarannya adalah:
1)
Synchronous:
Yaitu interaksi/komunikasi secara langsung antara dosen dan
mahasiswa (live) dengan memanfaatkan media video conference
(zoom meeting, google meet, dan lain-lain) atau interaksi melalui
chatting via aplikasi. Adapun interaksi yang dilakukan berupa:
-
Presentasi,
-
Diskusi,
-
Tanya jawab.

2)Asynchronous:
Yaitu interaksi/komunikasi secara tidak langsung (tertunda).
Adapun interaksi yang dilakukan berupa:
-Mahasiswa membaca buku/paper/teks bacaan/artikel/jurnal
ilmiah,
-Mahasiswa menonton video dosen mengajar,
-Mahasiswa mendengarkan rekaman audio dosen
mengajar/bicara,
-Mahasiswa menonton video materi pembejalaran melalui
aplikasi youtube ,
-Mahasiswa mengerjakan tugas,
-Mahasiswa menganalisis dan menyelesaikan kasus.
-Hasil pembelajaran diukur menggunakan instumen:
a.portofolio
b.tes
Lampirkan instrumen penilaian dan/atau rubrik penilaiannya
E.MEDIA PEMBELAJARAN
Perangkat Keras Perangkat Lunak
1. Proyektor 1. Zoom
2. Laptop 2. Google Classroom
F.TUGAS (TAGIHAN)
Case Based Learning
Kasus: Konflik Kepentingan dalam Dunia Bisnis
Deskripsi: Anda adalah seorang manajer dalam perusahaan besar yang beroperasi di
industri teknologi. Perusahaan Anda baru-baru ini menghadapi situasi yang menimbulkan
konflik kepentingan. Salah satu mitra bisnis perusahaan memiliki pelanggaran etika yang
mencolok, tetapi mereka merupakan kontributor penting bagi keberlanjutan bisnis Anda.
Anda harus mengambil keputusan etis yang melibatkan keseimbangan antara nilai-nilai
perusahaan dan kepentingan bisnis.
Pertanyaan:
1.Identifikasi nilai-nilai etika yang relevan yang harus dipertimbangkan dalam kasus ini.
2.Analisislah konflik kepentingan yang muncul antara nilai-nilai perusahaan dan
kepentingan bisnis dalam situasi ini.
3.Bagaimana Anda akan mempertimbangkan dan menyeimbangkan nilai-nilai etika

dengan kepentingan bisnis dalam mengambil keputusan?
4. Apa konsekuensi yang mungkin timbul dari setiap pilihan yang Anda ambil?
5. Bagaimana Anda akan menjelaskan dan mempertanggungjawabkan keputusan Anda
kepada pihak-pihak terkait, termasuk atasan, rekan kerja, dan mitra bisnis?


G.
PENILAIAN
Metode:
Tes tulis, tes lisan, tes performance (unjuk kerja), portofolio, dll.

Instrumen
Lembar/soal tes, lembar penilaian kinerja, checklist, rating scale, lembar
rubric, dll.

1.
Komponen dan bobot penilaian dalam persentase:
(Komponen dan bobot
butir B).
penilaian terkait dengan CPMK yang ada dalam
a. Sikap 10%
b. Keterampilan umum 20%
c. Keterampilan khusus 20%
d. Pengetahuan 50%

2.
Strategi penilaian:
a.
Tes (tuliskan penilaian berdasarkan tes).
b.
Non-tes (tuliskan penilaian non-tes, misalnya produk
akademik/portofolio seperti tertulis pada butir F, observasi, survei,
partisipasi, dan presentasi).



Strategi Penilaian
Aspek yang Dinilai
Sikap
Keterampilan
Umum
Keterampilan
Khusus
Pengetahuan
Tes prestasi
(Achievement test)


● ●
Penilaian Kinerja

● ● ●
Portofolio






Observasi ●






Survei ●

○ ○
Data Longitudinal

● ● ○
Data Administratif

● ● ○
Review Eksternal ○ ● ○ ○
Esdal, Lars. Defining & Measuring Student-Centered Outcomes. Education Evolving,
2018, pp. 19.
Keterangan:
 Tidak digunakan dalam penilaian
◑ Kadang digunakan dalam dalam kasus penilaian tertentu

 Sering digunakan untuk menilai keterampilan yang dimaksud
-
Sikap (mencakup Keterampilan Abad ke-21 yang relevan)

-Keterampilan Umum (Mencakup Keterampilan Abad ke-21 dan Literasi
digital yang relevan)
-Strategi penilaian disesuaikan dengan aktivitas yang dilakukan mahasiswa
dalam matakuliah.
-Keterampilan Abad ke-21 menyesuaikan Permendikbud yang terdiri atas 6
C, yatu: Communication, Collaboration, Critical thinking, Creative
thinking, Computational logic, Compassion dan Civic responsibility.
3.Instrumen: tuliskan jenis tes (misalnya pilihan ganda atau esai), instrumen
dan rubrik penilaian produk akademik/portofolio yang digunakan.
(Lampirkan instrumen dan rubrik penilaian dalam dokumen RPS ini)
Rubrik merupakan panduan atau pedoman penilaian yang menggambarkan
kriteria yang diinginkan dalam menilai atau memberi tingkatan dari hasil
kinerja belajar mahasiswa. Rubrik terdiri dari dimensi atau aspek yang dinilai
dan kriteria kemampuan hasil belajar mahasiswa ataupun indikator capaian
belajar mahasiswa.
Tujuan penilaian menggunakan rubrik:
Memperjelas dimensi atau aspek dan tingkatan penilaian dari capaian
pembelajaran mahasiswa;
dapat menjadi pendorong atau motivator bagi mahasiswa untuk
mencapai capaian pembelajarannya.
Rubrik dapat bersifat menyeluruh atau berlaku umum dan dapat juga
bersifat khusus atau hanya berlaku untuk suatu topik tertentu atau suatu
capaian pembelajaran tertentu.
Portofolio merupakan instrument/dokumen penilaian hasil belajar yang
didasarkan pada kumpulan informasi yang menunjukkan perkembangan

pencapaian CPL mahasiswa dalam satu periode tertentu. Informasi tersebut
dapat berupa karya mahasiswa dari proses pembelajaran yang dianggap
terbaik atau karya mahasiswa yang menunjukan perkembangan
kemampuannya untuk mencapai capaian pembelajaran.


4.
Kriteria penilaian/kelulusan
Mahasiswa dikategorikan lulus mata kuliah ini apabila memiliki nilai akhir
minimal C berdasarkan rentang penilaian berikut ini:

Tingkat Penguasaan
(%)
Huruf Angka Keterangan
86 – 100
A
4,0 Lulus
81 – 85 A- 3,7 Lulus
76 – 80 B+ 3,3 Lulus
71 – 75 B 3,0 Lulus
66 – 70 B- 2,7 Lulus
61 – 65 C+ 2,3 Lulus
56 – 60 C 2,0 Lulus
51 – 55 C- 1,7 Belum Lulus
46 – 50
D
1,0 Belum Lulus
0 – 45 E 0,0 Belum Lulus


H.
KEBIJAKAN PERKULIAHAN

a. Kehadiran : Hadir dalam perkuliah tatap muka minimal 80% dari
jumlah pertemuan ideal (lihat aturan akademik universitas).
b
.
Keterlambatan :  Keterlambatan masuk kelas selama 1-10 menit
diizinkan mengikuti perkuliahan
 Keterlambatan masuk kelas lebih dari 10 menit tidak
diizinkan mengikuti perkuliahan
 Keterlambatan penyerahan tugas selama 1-7 hari dari
tenggat waktu yang ditetapkan akan mendapat
pengurangan nilai sebanyak 20 poin dari total 1-100
poin.

 Keterlambatan penyerahan tugas selama lebih dari 7
hari dari tenggat waktu yang ditetapkan akan
mendapatkan nilai 0.
c. Tidak
mengikuti
ujian/tidak
menyerahkan
tugas
: Mahasiswa yang tidak mengikuti ujian atau tidak
menyerahkan tugas tanpa pemberitahuan akan diberikan
nilai D pada ujian/tugas tersebut.
d
.
Kecurangan
akademik
: Mahasiswa wajib mematuhi standar aturan dan kebijakan
tentang kejujuran akademik dan menghindari tindakan
plagiarisme dan kecurangan dalam ujian. Tindakan
plagiarisme dan kecurangan dalam ujian akan diberikan
nilai E pada ujian tersebut.
e. Etika di dalam
kelas luring
:  Mahasiswa menggunakan dresscode yang telah
ditentukan
 Mahasiswa tidak diperkenankan mengenakan pakaian
yang memperlihatkan aurat (ketat/transparan).
 Mahasiswa tidak menggunakan alat komunikasi untuk
keperluan yang tidak terkait dengan pembelajaran.
 Mahasiswa tidak membuat kegaduhan yang
mengganggu ketertiban pembelajaran.
 Meminta izin (dengan cara mengangkat tangan) jika
ingin berbicara, bertanya, menjawab, meninggalkan
kelas atau keperluan lain
 Saling menghargai dan tidak membuat
kegaduhan/gangguan/kerusakan dalam kelas
f. Etika di dalam
kelas daring
:  Mahasiswa tidak diperkenankan mengenakan pakaian
yang memperlihatkan aurat (ketat/transparan).
 Mahasiswa wajib menyalakan fitur kamera ketika
dalam video conference.

Meminta izin (dengan cara mengklik fitur raise hand)
jika ingin berbicara, bertanya, menjawab,
meninggalkan kelas atau keperluan lain
Saling menghargai dan tidak membuat
kegaduhan/gangguan/ kerusakan dalam kelas online.
I.SUMBER (REFERENSI)
1.Aditya, S. (2020). The Influence of Attitude, Subjective Norms, Perception of Self-
Control And Entrepreneurship Education on Entrepreneurial Intentions. Journal of
Business and Behavioural Entrepreneurship , 4(2), 66–83.
https://doi.org/10.21009/jobbe.004.2.06
2.Conoras, Sagita Noviyandini, Widya Parimita, and Agung Wahyu Handaru. "The
Influence of Perceived Organizational Support and Self Efficacy on Work
Engagement at PT Bhumi Bhakti Sukses Persada." JURNAL DINAMIKA
MANAJEMEN DAN BISNIS 4.2 (2021): 21-44.
3.Dewi Susita, Widya Parimita, & Sofiana Setyawati. (2020). Pengaruh Motivasi
Kerja Dan Komitmen Organisasi Pada Kinerja Karyawan Pt X. JRMSI - Jurnal
Riset Manajemen Sains Indonesia , 11(1), 185–200.
https://doi.org/10.21009/jrmsi.011.1.010
4.Iskandar, A., & Subekan, A. (2018). the Pengaruh Personal Knowledge, Job
Procedure Dan Technology Terhadap Kinerja Pegawai Organisasi Publik. JRMSI -
Jurnal Riset Manajemen Sains Indonesia , 9(2), 168–192.
https://doi.org/10.21009/jrmsi.009.2.01
5.Inyang, & Aniekan, U. (2022). Professional Ethics in Secretarial Practice and the
Level of Job Performance of Secretaries. International Journal of Innovations in
Engineering Research and Technology, 9(2).
6.Kanter, E.Y. Etika Profesi Hukum. Jakarta: Storia Grafika. 2003.
7.Purbacaraka, Purnadi & Soerjono Soekanto. Ikhtisar Antimoni & Filsafat Hukum.
Bandung: Rajawali Pers. 1985.
8.Ratnawati, Eti, S.Si & Sunarto, SE., MM. Sekretaris Professional. Yogyakarta:
AMUS.
9.Ruslan, Rosady. Etika Kehumasan. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. 2004.
10. SWARAMARINDA, Darma Rika, and Henry ERYANTO. "HOW TO DEVELOP
BUSINESS ETHICS IN ENTREPRENEURIAL STUDENT PROGRAM?."
11. Wahyuningsih, Putri, and Osly Usman. "The Effect of Enterpreneurship Education,
Motivation, and Self-Efficacy of Entrepreneurs Interest in Students of Faculty of
Economics, State University of Jakarta." Motivation, and Self-Efficacy of
Entrepreneurs Interest in Students of Faculty of Economics, State University of
Jakarta (July 8, 2020).

UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA
FAKULTAS EKONOMI
PROGRAM STUDI D-4 ADMINISTRASI PERKANTORAN DIGITAL
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
MATAKULIAH (MK)
Etika Profesi
KODE MATAKULIAH
17120503
BOBOT (SKS)
3
SEMESTER
Ganjil
TANGGAL
PENYUSUNAN

DOSEN PENGAMPU
MATAKULIAH
Dr. Widya Parimita, SE., M.P.A
Darma Rika Swaramarinda, S.Pd., M.S.E

Wulandari Pratiwi Rahmat, A.Md.
KOORDINATOR
PROGRAM STUDI
Dr. Christian Wiradendi Wolor, S.E., M.M
GPJM FAKULTAS
Dr. Umi Widyastuti, SE, M.E
WAKIL DEKAN I
Usep Suhud, M.Si., P.hD
TANGGAL
REVISI
Capaian Pembelajaran
CPL-Program Studi yang Dibebankan pada Matakuliah (tuliskan CPL yang relevan dengan matakuliah saja)
CPL-1
Menginternalisasi etika profesi administratif profesional, sehingga dapat menjalankan tugas secara
profesional, bertanggung jawab, tidak memanfaatkan profesinya untuk kepentingan di luar
dari lingkup pekerjaannya
CPL-2
Konsep teoritis administrasi dan etika profesi secara umum.
CPL-3
Mampu mengelola dokumen-dokumen dengan kegiatan mengumpulkan, mengelompokkan,
menyimpan, memelihara dan menyediakan informasi dengan cepat dan akurat.

CPL-4 Mampu menunjukkan kinerja bermutu dan terukur.
Capaian Pembelajaran Matakuliah (CPMK)
CPMK-1 Pengertian etika & moral
CPMK-2 Ethos kerja
CPMK-3 Profesi dan organisasi profesi
CPMK-4 Pengertian etika profesi
CPMK-5 Etika umum
CPMK-6 Etiket
CPMK-7 Kode etik
CPMK-8 Arti emergenetics dan kegunaan bagi pribadi pendidik
CPMK-9 Otak dan perilaku, tujuh atribut emergenetics.
CPMK-10 Mendeskripsikan empat atribut pikiran emergenetics (orang pintar tidak berpikir dengan cara
serupa)
CPMK-11 Tiga atribut perilaku emergenetics (cara orang lain melihat anda)
CPMK-12 Anda bisa berubah
CPMK-13 Kepemimpinan emergenetics
CPMK-14 Menggunakan kekuatan anda untuk berhasil
Sub-Capaian Pembelajaran Matakuliah (Sub-CPMK) (uraian dari CPMK berbasis pertemuan/tatap muka)
Sub-CPMK-1.1 Mampu mendeskripsikan pengertian etika dan moral.
Sub-CPMK-2.1 Mampu menerapkan etos kerja.
Sub-CPMK-3.1 Mampu menyimpulkan profesi dan organisasi profesi.
Sub-CPMK-4.1 Mampu memerinci etika umum (kriteria untuk menilai tindakan etis/tidak etis)
Sub-CPMK-5.1 Mampu menerapkan prinsip dan kualifikasi sekretaris
Sub-CPMK-6.1 Mampu memperjelas analisa etiket
Sub-CPMK-7.1 Mampu menguraikan kode etik
Sub-CPMK-8.1 Mampu mendekripsikan pengertian emergenetics
Sub-CPMK-9.1 Mampu mendeskripsikan pengertian empat atribut pikiran dan tiga atribut perilaku.
Sub-CPMK-10.1 Mampu mendeskripsikan tiga atribut perilaku emergenetics (cara orang lain melihat anda)

Mampu mendeskripsikan tiga atribut pikiran emergenetics (orang pintar tidak berpikir dengan cara
serupa)
Mendeskripsikan cara bagaimana anda bisa berubah
Mampu mendeskripsikan kepemimpinan emergenetics
Mampu menerapkan kekuatan Anda untuk berhasil
Korelasi CPMK dan Sub-CPMK (beri tanda  atau arsiran)
Sub-CPMK-
1.1
Sub-CPMK-
2.1
Sub-CPMK-
3.1
Sub-
CPMK-4.1
Sub-
CPMK-
5.1
Sub-
CPMK-
6.1
Sub-
CPMK-
7.1
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14

RINCIAN RENCANA KEGIATAN PEMBELAJARAN


Pekan
Ke-


Sub-CPMK


Indikator

Materi Perkuliahan/
Pokok Bahasan
Bentuk/
Metode
Pembe-
lajaran
Moda
Pembelajaran


Alokasi Waktu
Penilaian

Referensi
Luring

Daring

Strategi
Kriteria
dan Rubrik
1 Mampu mendeskripsikan
pengertian etika dan
moral.
Mahasiswa mampu
mengerti etika & moral
1. Berdasarkan
Etimologi
2. Berdasarkan Filsafat
3. Perbedaan Etika
dengan akhlak
Metode:
Ceramah
bervariasi
dan diskusi

Model:
Problem
Based
Learning,
Project
Based
Learning,
Case Based
Learning



 510 menit
(3*50 Menit Tatap Muka
3*60 Menit Tugas Terstruktur
3*60 Menit Tugas Mandiri)
Self
assesment

2 Mampu menerapkan etos
kerja.
Mahasiswa mampu
memahami Ethos Kerja
1. Ethos kerja positif
2. Ethos kerja negatif
Metode:
Ceramah
bervariasi
dan diskusi

Model:
Problem
Based
Learning,
Project
Based
Learning,
Case Based
Learning



 510 menit
(3*50 Menit Tatap Muka
3*60 Menit Tugas Terstruktur
3*60 Menit Tugas Mandiri)
Self
assesment

3 Mampu menyimpulkan
profesi dan organisasi
profesi.
Mahasiswa mampu
memahami profesi dan
organisasi profesi
1. Pengertian dan
kriteria profesi
2. Pengertian
organisasi profesi
Metode:
Ceramah
bervariasi
dan diskusi

Model:
Problem
Based
Learning,
Project
Based
Learning,
Case Based



 510 menit
(3*50 Menit Tatap Muka
3*60 Menit Tugas Terstruktur
3*60 Menit Tugas Mandiri)
Self
assesment

Learning
4 Mampu menerapkan
prinsip dan kualifikasi
profesi
Mahasiswa mampu
mengerti Etika Profesi
1. Etika deskriptif
2. Etika normatif
3. Etika umum
4. Etika khusus
(applied ethis/etika
profesi)
Metode:
Ceramah
bervariasi
dan diskusi

Model:
Problem
Based
Learning,
Project
Based
Learning,
Case Based
Learning



 510 menit
(3*50 Menit Tatap Muka
3*60 Menit Tugas Terstruktur
3*60 Menit Tugas Mandiri)
Self
assesment

5 Mampu memerinci etika
umum (kriteria untuk
menilai tindakan
etis/tidak etis)
Mahasiswa mampu
memahami Etika
Umum
1. Prinsip dasar etika
2. Tema penting etika
umum
Metode:
Ceramah
bervariasi
dan diskusi

Model:
Problem
Based
Learning,
Project
Based
Learning,
Case Based
Learning



 510 menit
(3*50 Menit Tatap Muka
3*60 Menit Tugas Terstruktur
3*60 Menit Tugas Mandiri)
Self
assesment

6 Mampu memperjelas
analisa etiket
Mahasiswa mampu
memahami tentang
etiket
1. Pengertian etiket
2. Perbedaan etiket
dengan etika
3. Manfaat beretika
Metode:
Ceramah
bervariasi
dan diskusi

Model:
Problem
Based
Learning,
Project
Based
Learning,
Case Based
Learning



 510 menit
(3*50 Menit Tatap Muka
3*60 Menit Tugas Terstruktur
3*60 Menit Tugas Mandiri)
Self
assesment

7 Mampu menguraikan
kode etik
Mahasiswa mampu
memahami kode etik
1. Pengertian kode etik
2. Fungsi kode etik
Metode:
Ceramah
bervariasi
dan diskusi

Model:
Problem
Based
Learning,
Project
Based
Learning,
Case Based
Learning



 510 menit
(3*50 Menit Tatap Muka
3*60 Menit Tugas Terstruktur
3*60 Menit Tugas Mandiri)
Self
assesment

8 Mampu mendekripsikan
pengertian emergenetics
Mahasiswa mampu
memahami arti
emergenetics
1. Arti kata dan
pengertian
emergenetics
2. Kegunaan
emergenetics bagi
pribadi pendidik
Metode:
Ceramah
bervariasi
dan diskusi

Model:
Problem
Based
Learning,
Project
Based
Learning,
Case Based
Learning



 510 menit
(3*50 Menit Tatap Muka
3*60 Menit Tugas Terstruktur
3*60 Menit Tugas Mandiri)
Tugas
mandiri

9 UJIAN TENGAH SEMESTER

10 Mampu mendeskripsikan
pengertian empat
atribut pikiran dan tiga
atribut perilaku.
Mahasiswa mampu
memahami empat
atribut pikiran dan
perilaku
1. Pengertian empat
atribut pikiran
2. Pengertian tiga
atribut perilaku
Metode:
Ceramah
bervariasi
dan diskusi

Model:
Problem
Based
Learning,
Project
Based
Learning,
Case Based
Learning



 510 menit
(3*50 Menit Tatap Muka
3*60 Menit Tugas Terstruktur
3*60 Menit Tugas Mandiri)
Tugas
mandiri

11 Mampu mendeskripsikan
tiga atribut perilaku
emergenetics (cara orang
lain melihat
anda)
Mahasiswa mampu
memahami tiga atribut
perilaku
1. Pengertian
keekspresifan
2. Pengertian
keasertifan
3. Pengertian
fleksibilitas
Metode:
Ceramah
bervariasi
dan diskusi

Model:
Problem
Based
Learning,
Project
Based
Learning,
Case Based
Learning



 510 menit
(3*50 Menit Tatap Muka
3*60 Menit Tugas Terstruktur
3*60 Menit Tugas Mandiri)
Tugas
mandiri

12 Mampu
mendeskripsikan empat
atribut pikiran
emergenetics (orang
Mahasiswa mampu
mengetahui macam-
macam pemikiran.
1. Pengertian pikiran
analisits
2. Pengertian pikiran
struktural
Metode:
Ceramah
bervariasi
dan diskusi

Model:
Problem
Based
Learning,
Project
Based
Learning,
Case Based
Learning



 510 menit
(3*50 Menit Tatap Muka
3*60 Menit Tugas Terstruktur
3*60 Menit Tugas Mandiri)
Tugas
mandiri

pintar tidak berpikir
dengan cara serupa)
3. Pengertian pikiran
sosial
4. Pengertian pikiran
konseptual

13 Mendeskripsikan cara
bagaimana anda bisa
berubah
Mahasiswa mampu
merubah dirinya
dengan berbagai
penggunaan bagian
otak
1. Menggunakan
otak anakitis anda
2. Menggunakan
otak struktural
anda
3. Menggunakan
otak sosial anda
4. Menggunakan
konseptual anda
Metode:
Ceramah
bervariasi
dan diskusi

Model:
Problem
Based
Learning,
Project
Based
Learning,
Case Based
Learning



 510 menit
(3*50 Menit Tatap Muka
3*60 Menit Tugas Terstruktur
3*60 Menit Tugas Mandiri)
Tugas
mandiri

14 Mampu
mendeskripsikan
kepemimpinan
emergenetics
Mahasiswa mampu
memahami mengenai
kepemimpinan
emergentics
1. Pengertian
kepemimpinan
emergenetics
2. Kekuatan WE
3. Membuat
orang termotivasi
4. Menciptakan
iklim optimal
Metode:
Ceramah
bervariasi
dan diskusi

Model:
Problem
Based
Learning,
Project
Based
Learning,
Case Based
Learning



 510 menit
(3*50 Menit Tatap Muka
3*60 Menit Tugas Terstruktur
3*60 Menit Tugas Mandiri)
Tugas
mandiri

15 Mampu menerapkan
kekuatan Anda untuk
berhasil
Mahasiswa mampu
bersikap positif dalam
segala hal
1. Melakukan
pekerjaan dengan
cara anda
2. Bersikap positif
Metode:
Ceramah
bervariasi
dan diskusi

Model:
Problem
Based
Learning,
Project
Based
Learning,
Case Based
Learning



 510 menit
(3*50 Menit Tatap Muka
3*60 Menit Tugas Terstruktur
3*60 Menit Tugas Mandiri)
Tugas
mandiri

16 UJIAN AKHIR SEMESTER

Catatan :

1.
Capaian Pembelajaran Lulusan PRODI (CPL-PRODI) adalah kemampuan yang dimiliki oleh setiap lulusan PRODI yang merupakan internalisasi dari sikap,
penguasaan pengetahuan dan ketrampilan sesuai dengan jenjang prodinya yang diperoleh melalui proses pembelajaran.
2.
CPL yang dibebankan pada mata kuliah adalah beberapa capaian pembelajaran lulusan program studi (CPL-PRODI) yang digunakan untuk
pembentukan/pengembangan sebuah mata kuliah yang terdiri dari aspek sikap, ketrampulan umum, ketrampilan khusus dan pengetahuan.
3.
CP Mata kuliah (CPMK) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari CPL yang dibebankan pada mata kuliah, dan bersifat spesifik terhadap bahan
kajian atau materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
4.
Sub-CP Mata kuliah (Sub-CPMK) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari CPMK yang dapat diukur atau diamati dan merupakan kemampuan
akhir yang direncanakan pada tiap tahap pembelajaran, dan bersifat spesifik terhadap materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
5.
Indikator penilaian kemampuan dalam proses maupun hasil belajar mahasiswa adalah pernyataan spesifik dan terukur yang mengidentifikasi kemampuan atau
kinerja hasil belajar mahasiswa yang disertai bukti-bukti.
6.
Kreteria Penilaian adalah patokan yang digunakan sebagai ukuran atau tolok ukur ketercapaian pembelajaran dalam penilaian berdasarkan indikator-indikator yang
telah ditetapkan. Kreteria penilaian merupakan pedoman bagi penilai agar penilaian konsisten dan tidak bias. Kreteria dapat berupa kuantitatif ataupun kualitatif.
7.
Bentuk penilaian: tes dan non-tes.
8.
Bentuk pembelajaran: Kuliah, Responsi, Tutorial, Seminar atau yang setara, Praktikum, Praktik Studio, Praktik Bengkel, Praktik Lapangan, Penelitian,
Pengabdian Kepada Masyarakat dan/atau bentuk pembelajaran lain yang setara.
9.
Metode Pembelajaran: Small Group Discussion, Role-Play & Simulation, Discovery Learning, Self-Directed Learning, Cooperative Learning, Collaborative
Learning, Contextual Learning, Project Based Learning, dan metode lainnya yg setara.
10.
Materi Pembelajaran adalah rincian atau uraian dari bahan kajian yg dapat disajikan dalam bentuk beberapa pokok dan sub- pokok bahasan.
11.
Bobot penilaian adalah prosentasi penilaian terhadap setiap pencapaian sub-CPMK yang besarnya proposional dengan tingkat kesulitan pencapaian sub-CPMK tsb.,
dan totalnya 100%.
12.
TM=Tatap Muka, PT=Penugasan terstruktur, BM=Belajar mandiri.