RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
MATA KULIAH KIMIA ORGANIK III


UNIVERSITAS BILLFATH LAMONGAN
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (FKIP)
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA (S1)
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
MATA KULIAH KODE RUMPUN MK BOBOT (SKS) SEMESTER
TANGGAL
PENYUSUNAN
Kimia Organik III 010115.3
Matakuliah Keilmuan dan
Keterampilan (MKK)
4 5 25 Agustus 2019
OTORISASI
Dosen Pengembang RPS Koordinator RMK Ka. Prodi


Rendy Priyasmika, M.Pd.

Fatayah, M.Pd.


Kriesna Kharisma Purwanto, M.Pd.
Capaian
Pembelajaran (CP)
CPL- Prodi
Sikap
S9 Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri.
Pengetahuan
P1 Mampu menguasai konsep teoritis bidang ilmu pengetahuan dasar tertentu secara umum yang menunjang pemahaman ilmu Kimia
dan memiliki keterkaitan sesuai dengan perkembangan IPTEKS.
P2 Menguasai konsep teoritis struktur, sifat, dan perubahannya baik pada energi maupun kinetiknya, pemisahan, identifikasi, dan
karakterisasi bahan-bahan kimia.
P3 Menguasai prinsip-prinsip keselamatan dan keamanan kerja (K3).
Keterampilan Umum
KU1 Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu
pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang keahliannya.

KU2 Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu, dan terukur.
KU4 Mampu menyusun deskripsi saintifik hasil kajian tersebut di atas dalam bentuk skripsi atau laporan tugas akhir, dan mengunggahnya
dalam laman perguruan tinggi.
KU5 Mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian masalah di bidang keahliannya, berdasarkan hasil analisis
informasi dan data.
KU7 Mampu bertanggungjawab atas pencapaian hasil kerja kelompok dan melakukan supervisi serta evaluasi terhadap penyelesaian
pekerjaan yang ditugaskan kepada pekerja yang berada di bawah tanggungjawabnya.
KU9 Mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan, dan menemukan kembali data untuk menjamin kesahihan dan mencegah
plagiasi.
Keterampilan Khusus
KK2 Mampu melakukan analisis terhadap berbagai alternatif pemecahan masalah baik di bidang keilmuan (sains) maupun pendidikan
kimia dan menyajikan simpulannya sebagai dasar pengambilan keputusan.
KK4 Mampu mengoperasikan peralatan dan instrumen analisis laboratorium kimia.
CP-MK
M1 Memahami secara komprehensif senyawa organik dengan dua gugus fungsional, garam diazonium dan senyawa azo, senyawa
poliinti, senyawa heterosiklik, lipid, karbohidrat, asam amino, dan protein (P1, P2).
M2 Memahami ragam alat dan bahan serta terampil menggunakan alat-alat di laboratorium Kimia Organik (KK4).
M3 Memahami karakter dan sifat bahan-bahan kimia yang digunakan dalam praktikum Kimia Organik III (P2, P5).
M4 Mampu melaksanakan praktikum berdasarkan prosedur-prosedur percobaaan yang sesuai dengan ilmu kimia dalam pembelajaran
Kimia Organik (KU2, KU7, P1, P2).
M5 Mampu menganalisis dan membahas data hasil praktikum dan mempresentasikannya (S9, KU1,KU5)
M6 Mampu menulis karya ilmiah yang benar berdasarkan pedoman penulisan karya ilmiah, melalui penulisan laporan praktikum (KU4,
KU9).
Deskripsi
Singkat MK
Matakuliah ini mempelajari tentang(1) senyawa organik dengan dua gugus fungsional, (2) garam diazonium dan senyawa azo, (3) senyawa
poliinti, (4) senyawa heterosiklik, (5) lipid, (6) karbohidrat, (7) asam amino, dan (8) protein.
Materi
Pembelajaran/
Pokok Bahasan
a. Senyawa organik dengan dua gugus fungsional;
b. Garam diazonium dan senyawa azo;
c. Senyawa poliinti;
d. Senyawa heterosiklik;
e. Lipid;
f. Karbohidrat;
g. Asam amino; dan
h. Protein.

Pustaka Utama :
a. Wahyudi, Iskandar, S.M., Farlan. 2003. Common Textboox Kimia Organik II. Malang: IMSTEP
b. Fessenden , R.J. and J.S. Fessenden. 1986.Kimia Organik Dasar Edisi Ketiga jilid 2. Terjemahan oleh A.H. Pudjaatmaka. Jakarta: Erlangga.

Pendukung:
a. Clayden, Greeves, Warren, and Wothers. (2000). Organic Chemistry. USA: Oxford University Press. (pdf version);
b. Mc. Murry, John. 2008. Organic Chemistry, Seventh Edition. United State: Brooks / Cole Publishing Company. (pdf version); dan
c. Bruice, P.Y. 2015. Organic Chemistry, Eight Edition. USA: Pearson Education, Inc. (pdf version)
Media
Pembelajaran
Perangkat Lunak: Perangkat Keras
• Materi presentasi Kimia Dasar 2 (file
power point);
• Video animasi kimia.
• LCD dan projector;
• Peralatan laboratorium (gelas ukur, erlenmayer, dll.); dan
• Bahan-bahan kimia.
Team Teaching Rendy Priyasmika, M.Pd.
Fatayah, M.Pd.
Mata Kuliah
syarat
Kimia Organik I dan Kimia Organik II

Pertemuan
Minggu ke-
Sub-CP-MK
(sebagai Kemampuan
akhir yang diharapkan)
Indikator
Kriteria & Bentuk
penilaian
Metode Pembelajaran
(estimasi waktu)
Materi Pembelajaran
(pustaka)
Bobot
Penilaian (%)
1 2 3 4 5 6 7
1-6 • Mahasiswa memahami
gambaran umum
perkuliahan, dan
pengantar perkuliahan
secara umum.
• Mahasiswa mampu
memahami senyawa
organik dengan dua
gugus fungsional (C2,
A2).

• Mahasiswa memahami
gambaran umum
perkuliahan, aturan main,
dan cara evaluasi
• Mahasiswa dapat
menjelaskan senyawa
organik dengan dua gugus
fungsional;
• Mahasiswa dapat memberi
contoh senyawa organik
dengan dua gugus
fungsional;
• Pengamatan diskusi
dan tanya jawab;
• Kuis.
• Ceramah;
• Diskusi dan tanya
jawab
• Tugas individu:
membuat ringkasan
(resume) mengenai
senyaawa dihidroksi
dan diketon (struktur,
tata nama, dan sifat-
sifatnya) (Tugas 1).
.
• TM: 3 x (4 x50)
• Penjelasan Silabus
• Penjelasan RPS
• Penjelasan aturan
penilaian
• Pengertian
senyawa organik
dengan dua gugus
fungsional (asam
dikarboksilat,
asam hidroksi
karboksilat,
senyawa
10

• Mahasiswa dapat
menggambarkan senyawa
organik dengan dua gugus
fungsionla;
• Mahasiswa dapat memberi
nama senyawa organik
dengan dua gugus
fungsional.
• Mahasiswa memahami
sifat-sifat senyawa organik
dengan dua gugus
fungsional
menit;
• BT: 3 x (4x60) menit;
• BM: 3 x (4x 60)
menit.
dihidroksi,
senyawa diketon,
asam
ketokarboksilat,
senyawa hidroksi
aldehida, dan
senyawa karbonil
tidak jenuh α, β)
• Contoh senyawa
organik dengan
dua gugus
fungsional
• Tata nama
senyawa organik
dengan dua gugus
fungsional
• Sifat-sifat senyawa
organik dua gugus
fungsional.
7-8 • Mahasiswa mampu
memahami garam
diazonium dan senyawa
azo (C2, A2).

• Mahasiswa dapat
menjelaskan pengertian
garam diazonium dan
senyawa azo
• Mahasiswa dapat
memberikan contoh garam
diazonium dan senyawa
azo
• Mahasiswa dapat
menjelaskan pembuatan
garam diazonium dan
senyawa azo
• Mahasiswa dapat
menggambar struktur
garam diazoniumdan
senyawa azo
• Pengamatan diskusi
dan tanya jawab;
• Kuis.
• Ceramah;
• Diskusi dan tanya
jawab
• Tugas individu:
membuat ringkasan
(resume) mengenai
garam diazonium dan
senyawa azo (Tugas
2).

• TM: 1 x (4 x50)
menit;
• BT: 1 x (4x60) menit;
• BM: 1 x (4x 60)
menit.
• Pengertian garam
diazonium dan
senyawa azo
• Contoh-contoh
garam diazonium
dan senyawa azo
• Pembuatan garam
diazonium dan
senyawa azo
• Struktur garam
diazonium dan
senyawa azo
• Reaksi-reaksi pada
garam diazonium
dan senyawa azo
15

• Mahasiswa memahami
reaksi-reaksi pada garam
diazonium dan senyawa
azo
9-10 • Mahasiswa mampu
memahami
hidrokarbon aromatik
poliinti (C2, A2).
• Mahasiswa dapat
menjelaskan hidrokarbon
aromatik poliinti
• Mahasiswa dapat memberi
contoh hidrokarbon
aromatik poliinti
• Mahasiswa dapat
menjelaskan perbedaan
hidrokarbon aromatik
poliinti bercincin terpisah
dan terpadu
• Mahasiswa dapat
menjelaskan sifat-sifat
hidrokarbon aromatik
poliinti bercincin terpisah
dan terpadu
• Pengamatan diskusi
dan tanya jawab;
• Kuis.
• Ceramah, Diskusi
dan tanya jawab
• TM: 1 x (4x50)
menit;
• BT: 1 x (4x60) menit;
• BM: 1 x (4x60)
menit.

• Pengertian
hidrokarbon
aromatik poliinti
• Contoh –contoh
hidrokarbon
aromatik poliinti
• Hidrokarbon
armatik poliinti
bercincin terpisah
• Hidrokarbon
aromatik poliinti
bercincin terpadu
• Sifat-sifat
hidrokarbon
aromatik poliinti
bercincin terpisah
dan terpadu
15
11-15 • Mahasiswa mampu
memahami senyawa
heterosiklik (C2, A2).
• Mahasiswa dapat
menjelaskan pengertian
senyawa heterosiklik
• Mahasiswa dapat memberi
contoh senyawa
heterosiklik
• Mahasiswa dapat
meggambarkan struktur
senyawa heterosiklik tidak
jenuh dengan cncin
beratom lima (pirol, furan,
dan tiofen)
• Mamasiswa dapat
• Pengamatan diskusi
dan tanya jawab;
• Kuis.

• Ceramah, Diskusi
dan tanya jawab

• TM: 2 x (4x50)
menit;
• BT: 2 x (4x60) menit;
• BM: 2 x (4x60)
menit.
• Pengertian
senyawa
heterosiklik
• Senyawa
heterosiklik tidak
jenuh dengan
cincin beratom
lima
• Struktur pirol,
furan, dan tiofen
• Reaksi substitusi
elektrofilik pada
pirol, fural, dan
15

menjelaskan reaksi
substitusi elektrofilik pada
senyawa heterosiklik tidak
jenuh dengan cincin
beratom lima
• Mahasiswa dapat
meggambarkan struktur
senyawa heterosiklik tidak
jenuh dengan cncin
beratom enam (piridina)
• Mamasiswa dapat
menjelaskan reaksi
substitusi pada senyawa
heterosiklik tidak jenuh
dengan cincin beratom
enam
• Mahasiswa dapat
menjelaskan senyawa
hidrokarbon aromatik
dengan cincin terpadu
• Mahasiswa dapat
memberikan contoh
senyawa heterosiklik
aromatik dengan cincin
terpadu
• Mahasiswa dapat
menggambarkan struktur
senyawa heterosiklik
aromatik dengan cincin
terpadu
• Mahasiswa dapat
menjelaskan sifat-sifat
senyawa heterosiklik
aromatik dengan cincin
terpadu
tiofen
• Senyawa
heterosiklik tidak
jenuh dengan
cincin beratom
enam
• Reaksi substitusi
elektrofilik pada
piridina
• Reaksi substitusi
nukleofilik pada
piridina
• Senyawa
heterosiklik dengan
cincin terpadu
• Pirimidina dan
purina

16 Ujian Tengah Semester (UTS)
17-20 Mahasiswa mampu
memahami senyawa
lipid (C2, A2).
1. Mahasiswa mampu
menjelaskan pengertian
senyawa lipid dan
klasifikasinya
2. Mahasiswa mampu
menjelaskan pengertian
lilin (wax) dan mampu
menggambarkan rumus
strukturnya
3. Mahasiswa mampu
menjelaskan pengertian
minyak dan lemak serta
perbedaannya,
mahasiswa mampu
menggambarkan rumus
struktur berbagai gliserol
dan asam karboksilat
4. Mahasiswa mampu
menjelaskan parameter
kualitas minyak dan
lemak (bilangan asam,
bilangan penyabunan,
bilangan iodin, bilangan
asetil)
5. Mahasiswa dapat
menjelaskan pengertian
fosfolipid, dan mampu
menggambarkan rumus
struktur jenis-jenis
senyawa fosfatida

• Pengamatan diskusi
dan tanya jawab;
• Kuis.

• Ceramah, Diskusi
dan tanya jawab

• TM: 2 x (4x50)
menit;
• BT: 2 x (4x60) menit;
• BM: 2 x (4x60)
menit.
1. Pengertian
senyawa lipid
2. Lilin (wax)
3. Minyak dan lemak
4. Parameter kualitas
minyak dan lemak
5. Fosfolipid

15
21-25 Mahasiswa mampu
memahami senyawa
karbohidrat (C2, A2).
• Mahasiswa dapat
menjelaskan pengertian
• Pengamatan diskusi
dan tanya jawab;
• Ceramah, Diskusi
dan tanya jawab
1. Pengertian
senyawa
karbohidrat
15

senyawa karbohidrat dan
klasifikasinya
• Mahasiswa mampu
menjelaskan dan
memahami proyeksi
Fischer untuk
manggambarkan
karbohidrat
• Mahasiswa mampu
menjelaskan pengertian
gula D dan L serta
menggambarkan rumus
strukturnya
• Mahasiswa mampu
menjelaskan dan
menggambarkan
konfigurasi aldosa
• Mahasiswa mampu
menjelaskan dan
menggambarkan struktur
siklik monosakarida:
pembentukan hemiasetal
• Mahasiswa mampu
menjelaskan dan
menggambarkan anomer-
anomer monosakarida:
mutarotasi
• Mahasiswa mampu
menjelaskan dan
menggambarkan
konformasi
monosakarida
• Mahasiswa mampu
menjelaskan dan
menuliskan Reaksi-
• Kuis.


• TM: 2 x (4x50)
menit;
• BT: 2 x (4x60) menit;
• BM: 2 x (4x60)
menit.
2. Klasifikasi
karbohidrat
3. Proyeksi Fischer
untuk
menggambarkan
karbohidrat
4. Gula D dan L
5. Konfigurasi Aldosa
6. Struktur siklik
monosakarida:
pembentukan
hemiasetal
7. Anomer-anomer
monosakarida:
mutarotasi
8. Konformasi
monosakarida
9. Reaksi-reaksi
monosakarida
10. Disakarida
11. Polisakarida

reaksi monosakarida
• Mahasiswa mampu
menjelaskan pengertian
dan jenis disakarida serta
mampu menggambrakan
rumus strukturnya
• Mahasiswa mampu
menjelaskan pengertian
dan jenis polisakarida
serta mampu
menggambarkan rumus
strukturnya

26-31 Mahasiswa mampu
memahami senyawa
asam amino, peptida,
dan protein (C2, A2).
• Mahasiswa mampu
menjelaskan pengertian
dan perbedaan senyawa
asam amino, peptida, dan
protein
• Mahasiswa mampu
menjelaskan dan
menggambarkan struktur
asam amino serta jenis-
jenisnya
• Mahasiswa mampu
menjelaskan dan
menggambarkan struktur
dipolar asam amino
• Mahasiswa mampu
menjelaskan tentang titik
isoelektrik
• Mahasiswa mampu
menjelaskan dan
menuliskan jenis-jenis
sintesis asam α-amino
• Mahasiswa mampu
• Pengamatan diskusi
dan tanya jawab;
• Kuis.

• Ceramah, Diskusi
dan tanya jawab

• TM: 2 x (4x50)
menit;
• BT: 2 x (4x60) menit;
• BM: 2 x (4x60)
menit.
1. Pengertian
senyawa asam
amino, peptida,
dan protein
2. Struktur asam
amino
3. Struktur dipolar
asam amino
4. Titik isoelektrik
5. Sintesis asam α-
amino
6. Resolusi R,S asam
amino
7. Peptida
8. Ikatan kovalen
dalam peptida
9. Penentuan struktur
peptida: analisis
asam amino
10. Penentuan urutan
asam amino dalam
peptida: degradasi
15

menjelaskan dan
menuliskan resolusi R,S
asam amino
• Mahasiswa mampu
menjelaskan tentang
Peptida dan dapat
menuliskan reaksi-reaksi
yang umum terjadi pada
senyawa golongan
peptida
• Mahasiswa mampu
menjelaskan tentang
Ikatan kovalen dan
jenisnya dalam peptida
dan menuliskan
reaksinya
• Mahasiswa mampu
menjelaskan penentuan
struktur peptida: analisis
asam amino
• Mahasiswa mampu
menjelaskan penentuan
urutan asam amino dan
menuliskan persamaan
reaksinya dalam peptida:
degradasi EDMAN
• Mahasiswa mampu
menjelaskan urutan asam
amino dalam peptida:
penentuan residu C-
Terminal dan menuliskan
persamaan reaksinya
• Mahasiswa mampu
menjelaskan sintesis
peptida dan menuliskan
EDMAN
11. Urutan asam amino
dalam peptida:
penentuan residu
C-Terminal
12. Sintesis peptida
13. Klasifikasi protein
14. Struktur protein
15. Denaturasi protein

persamaan reaksinya
• Mahasiswa mampu
menjelaskan klasifikasi
protein
• Mahasiswa mampu
menjelaskan dan
membedakan struktur
protein
• Mahasiswa mampu
menjelaskan denaturasi
protein

32 Ujian Akhir Semester (UAS)