available at http://ejournal.unp.ac.id/students/index.php/pek/index



Jurnal Ecogen
Universitas Negeri Padang
ISSN 2654-8429 (Online)


Vol. 5 No. 4 2022
Page 579-588


579 Pengaruh Pemanfaatan E-learning dan Self-Regulated Learning Terhadap Prestasi
Belajar Mahasiswa

Pengaruh Pemanfaatan E-learning dan Self Regulated Learning
Terhadap Prestasi Belajar
Derri Aprino
1
, Tri Kurniawati
2

1,2
Jurusan Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Padang

*Corresponding Author: [email protected]


This is an open access article distributed under the Creative Commons 4.0 Attribution License, which permits unrestricted use, distribution, and
reproduction in any medium, provided the original work is properly cited. ©2022 by author.

PENDAHULUAN
Pada tahun 2020 dunia dikejutkan oleh munculnya sebuah virus yang dikenal dengan
COVID-19 (Coronavirus Diseases-19). Corona virus adalah sekumpulan virus dari subfamili
orthocrona virinae dalam keluarga Coronaviridae dan ordo nidovirales. (Yunus & Rezki, 2020)
Indonesia termasuk salah satu negara yang terinfeksi pandemi COVID -19. Pemerintah
membuat kebijakan agar masyarakat melakuk an physical distancing, isolasi diri serta
pembatasan di setiap daerah, hal ini merupakan upaya untuk memutus mata rantai penyebaran
COVID-19. Dampak pandemi mempengaruhi hampir semua sektor, tidak hanya sektor
kesehatan dan sektor ekonomi tetapi sektor pendidikan juga terdampak akibat virus COVID-19
ini.
Pendidikan merupakan aspek penting untuk perkembangan kemampuan generasi
penerus, serta hal yang penting dalam perkembangan suatu negara, oleh karena itu pemerintah
Indonesia harus memperhatikan bidang pendidikan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa
ARTICLE INFO ABSTRACT
Received 29 November 2022
Accepted 26 Desember 2022
Published 27 Desember 2022

Keywords: the use of e-learning, self-
regulated learning, student achievement

DOI :
http://dx.doi.org/10.24036/jmpe.v5i4.1403
0




The emergence of the COVID-19 pandemic has had a
negative influence on education. Objectives to analyze
the impact of the use of e-learning and self-regulated
learning on student achievement at the Faculty of
Economic. Universitas Negeri Padang This is
quantitative research with a descriptive method.
Questionnaires and documentation are used to collect
data. The proportional random sampling technique was
used in this research, with a total sample size of 85
respondents. The data analysis technique used in this
study is path analysis. The findings of this study show
that : 1) The use of e-learning has a positive and
significant effect on self-regulated learning, 2) The use of
e-learning has a positive and significant effect on
student achievement, 3) Self-regulated learning has a
positive and significant effect on student achievement.

Aprino, D. & Kurniawati, T.

ISSN 2654-8429 (Online)


580 Pengaruh Pemanfaatan E-learning dan Self-Regulated Learning Terhadap Prestasi
Belajar Mahasiswa

yang bertujuan sesuai dengan UUD 1945. Semenjak adanya pandemi COVID-19, sesuai dengan
surat edaran yang dikeluarkan oleh Menteri pendidikan No 3 Tahun 2020 Tentang Pencegahan
Coronavirus Disease (COVID-19) pada satuan pendidikan membuat kebijakan untuk meliburkan
sekolah dan perguruan tinggi. Perihal ini merupakan solusi untuk memutus rantai penyebaran
COVID-19, selanjutnya kegiatan pembelajaran dilakukan secara daring (dalam jaringan) untuk
semua jenjang pendidikan. Kebijakan ini juga diterapkan pada perguruan tinggi baik negeri
maupun swasta, begitupun perguruan tinggi Universitas Negeri Padang di Provinsi Sumatera
Barat.
Universitas Negeri Padang salah satu perguruan tinggi di Indonesia yang menjunjung
tinggi dan menghargai belajar serta melaksanakan Tridharma Perguruan Tinggi dengan
optimal dan baik, sehingga mampu menciptakan tenaga kependidikan dan non-kependidikan
yang bermutu dan berintegritas di era globalisasi. Fakultas Ekonomi adalah salah satu Fakultas
yang ada di Universitas Negeri Padang yang diharuskan bisa menghasilkan sumber daya
manusia yang bermutu. Untuk menghasilkan sumber daya manusia yang bermutu tentu hal
tersebut merujuk kepada prestasi belajar mahasiswa, dengan prestasi belajar mahasiswa yang
baik diharapkan bisa menghasilkan kualitas mahasiswa yang bermutu dan berintegritas.
Prestasi belajar adalah hasil atau mutu yang telah diperoleh peserta didik setelah
mengikuti proses belajar mengajar baik berupa perubahan pengetahuan, keterampilan, dan
tingkah laku dalam waktu tertentu kemudian dinilai dan diukur dalam bentuk angka atau
pernyataan. Prestasi belajar mahasiswa akan mengalami kenaikan dan penurunan, dalam
pelaksanaan perkuliahan online di masa Pandemi Covid-19 dosen berupaya secara optimal agar
prestasi belajar mahasiswa tidak mengalami penurunan. Prestasi belajar mahasiswa yang
diperoleh setiap semester nya dapat dilihat dari indeks prestasi (IP).

Tabel 1. Indeks Prestasi Mahasiswa Fakultas Ekonomi Strata-1 (S1) Tahun Masuk 2018
Periode Juli-Desember 2020
Sumber: Data Diolah 2021
Berdasarkan Tabel 1 diperoleh informasi bahwa di masa pandemi COVID-19 indeks
prestasi mahasiswa Fakultas Ekonomi secara keseluruhan berada pada kategori memuaskan.
Namun, diantara mahasiswa Fakultas Ekonomi jurusan dapat dilihat bahwa mahasiswa
jurusan Manajemen memiliki indeks prestasi mahasiswa dibawah 3,00 terbanyak dengan
jumlah 44 orang atau 27,5%. Dimana hal tersebut hampir sama dengan mahasiswa jurusan
Akuntansi yang memiliki indeks prestasi mahasiswa dibawah 3,00 sebanyak 43 orang atau
26,9%, dan Jurusan Ilmu Ekonomi memiliki indeks prestasi mahasiswa dibawah 3,00 sebanyak
Indeks
Prestasi
(IP)
Jurusan
Pendidikan
Ekonomi
(%) Manajemen (%) Akuntansi (%)
Ilmu
Ekonomi
(%)
2,00 - 3,00 4 3,2 44 27,5 43 26,9 21 18
3,01 – 3,05 70 56 79 49,4 91 56,9 64 54,7
3,51 - 4,00 51 40,8 37 23,1 26 16,2 32 27,3
Jumlah 125 100 160 100 160 100 117 100

Aprino, D. & Kurniawati, T.

ISSN 2654-8429 (Online)


581 Pengaruh Pemanfaatan E-learning dan Self-Regulated Learning Terhadap Prestasi
Belajar Mahasiswa

21 orang atau 18%. Berbeda halnya dengan indeks prestasi mahasiswa jurusan Pendidikan
Ekonomi yang memiliki indeks prestasi dibawah 3,00 hanya 4 orang atau 3,2%. Dari data
tersebut dilihat masih ada mahasiswa Fakultas Ekonomi yang memperoleh indeks prestasi (IP)
dibawah 3,00 dimasa pandemi COVID-19.
Peneliti telah melakukan wawancara terhadap 8 orang mahasiswa Fakultas Ekonomi
mengenai prestasi belajar di masa pandemi COVID-19, mereka mengatakan bahwa rendahnya
indeks prestasi di masa pandemi COVID -19 dikarenakan sulitnya memahami materi
pembelajaran karena dilakukan secara daring, terbatasnya ruang diskusi dan sulitnya
berkonsultasi dengan dosen dalam proses pembelajaran. Selain itu, jaringan internet juga
termasuk salah satu penyebab rendahnya indeks prestasi mahasiswa karena untuk mengikuti
perkuliahan daring, mengakses materi pembelajaran, serta mengupload tugas diperlukan
jaringan internet yang bagus. Mahasiswa Fakultas Ekonomi mengharapkan perkuliahan tatap
muka kembali dilaksanakan karena lebih efektif dan lebih mudah untuk memahami materi
pembelajaran.
Prestasi belajar juga dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal. Menurut Mulyasa,
(2006:193) prestasi belajar ditentukan oleh faktor-faktor internal dari mahasiswa yang berasal
dari usaha yang dilakukannya. Faktor-faktor internal tersebut yaitu aktivitas belajar dan
kemandirian belajar, hal ini merupakan salah satu keberhasilan bagi mahasiswa yang
melakukan kegiatan belajarnya secara aktif dan mandiri. Masa pandemi ini bagaimana aktivitas
belajar mahasiswa bisa berjalan dengan baik meskipun pembelajaran dilakukan secara daring
menggunakan e-learning dengan harapan mahasiswa bisa aktif dan meningkatkan kemandirian
belajar dalam dirinya sehingga prestasi belajar mahasiswa dapat meningkat.
E-learning merupakan salah satu media pembelajaran yang digunakan untuk proses
belajar mengajar dan penyampaian materi oleh pendidik kepada peserta didik dan terjadi
interaksi dalam bidang pendidikan melalui dunia maya. Sejalan dengan itu Hadisi & Muna,
(2015:124)menyatakan bahwa e-learning adalah kegiatan belajar dalam bentuk jaringan internet
atau web, peserta didik dapat mengakses tugas-tugas yang harus dikerjakan dan guru bebas
memberikan batasan waktu pengumpulan tugas tersebut, dengan pemberian berbagai sistem
penilaian.
Berdasarkan penjelasan diatas e-learning merupakan pembelajaran yang dilakukan secara
online menggunakan jaringan internet, e-learning merupakan media yang digunakan untuk
mengakses layanan pembelajaran baik oleh pendidik atau peserta didik.Menurut Pardede
(2011) dalam memanfaatkan e-learning pendidik dan peserta didik diharapkan bisa memahami
dan mengakses media e-learning dengan baik, dengan harapan pembelajaran dapat berjalan
dengan optimal.
Peneliti telah melakukan wawancara kepada 8 orang mahasiswa Fakultas Ekonomi
mengenai pemanfaatan media e-learning dalam proses pembelajaran di masa pandemi COVID-
19, dapat disimpulkan jawaban dari responden adalah proses pembelajaran daring dengan
memanfaatkan media e-learning salah satu media alternatif di masa pandemi ini, akan tetapi
sering terjadi kendala dalam hal jaringan, dimana hal itu sangat berpengaruh dalam
pengaksesan e-learning yang menyebabkan gagal dalam mengirim tugas dan gagal mengambil

Aprino, D. & Kurniawati, T.

ISSN 2654-8429 (Online)


582 Pengaruh Pemanfaatan E-learning dan Self-Regulated Learning Terhadap Prestasi
Belajar Mahasiswa

absen dan terkadang beberapa dosen memberikan waktu absensi pada media elearning juga
tidak konsisten tentu hal itu membuat mahasiswa sering gagal dalam mengambil absen.
Selanjutnya ada halnya dosen mengirim materi pembelajaran yang belum maksimal, beberapa
dosen hanya mengirimkan silabus dan tugas tanpa dijelaskan dan referensi buku pelajaran
tidak sesuai dengan silabus yang ditargetkan, serta terbatasnya komunikasi dan ruang diskusi
pada media e-learning mengakibatkan sulit untuk memahami materi pembelajaran.
Pemanfaatan e-learning merupakan salah satu media pembelajaran yang telah diterapkan
di Fakultas Ekonomi UNP dimasa COVID-19 agar prestasi belajar mahasiswa semakin tinggi.
Pemanfaatan e-learning digunakan untuk menunjang pembelajaran menjadi lebih optimal,
proses pembelajaran tidak diberikan suatu batasan seperti ruang dan waktu sehingga melalui
teknologi yang ada siswa mampu secara mandiri mengatur dirinya sendiri dalam memahami
konsep-konsep yang diberikan (Dewi dkk, 2020). Sejalan dengan itu self regulated learning juga
berperan sebagai moderator yang secara signifikan dapat mempengaruhi prestasi belajar (Putri
dkk, 2020).
Self regulated learning merupakan kemampuan seseorang dalam mengatur proses belajar
dengan berbagai strategi tertentu demi mencapai hasil belajar diharapkan. Menurut Mulyadi,
(2018:221) Self regulated learning adalah keyakinan pada diri sendiri dan komitmen dalam
pencapaian tujuan belajar yang mengatur perencanaan, pemantauan dan evaluasi dalam
kegiatan belajar. Dapat disimpulkan self regulated learning adalah kesadaran dan kemauan pada
diri sendiri berupa komitmen dan keyakinan yang telah direncanakan harus sejalan dengan
tujuan belajar serta mengatur perencanaan, pemantauan dan evaluasi dalam aktivitas belajar
tanpa bergantung pada orang lain demi tercapainya tujuan belajar.
Peneliti telah melakukan wawancara kepada 8 orang mahasiswa Fakultas Ekonomi
mengenai self regulated learning dapat disimpulkan jawaban dari responden adalah di masa
pandemi COVID-19 kemandirian belajar menjadi menurun karena keterbatasan informasi, dan
sulitnya memahami materi pembelajaran yang dilaksanakan secara daring sehingga mahasiswa
menjadi malas dan lalai. Perkuliahan yang dilaksanakan secara daring juga membuat
mahasiswa menjadi tidak semangat karena tugas yang diberikan terlalu banyak sehingga sulit
dalam mengontrol waktu untuk mengerjakan tugas serta tidak adanya dorongan dalam diri
untuk mengikuti perkuliahan daring yang dilaksanakan selama 16 kali pertemuan.
Selanjutnya penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Harahap (2020)Apabila mahasiswa
menerapkan self regulated learning dalam kegiatan belajarnya, dapat memberikan pembelajaran
yang lebih optimal dan tujuan belajar bisa tercapai dengan baik. Begitu juga dengan penelitian
terdahulu yang dilakukan oleh Dewi dkk,, (2020) Pada masa pandemi Covid-19 ini kemampuan
self regulated learning mahasiswa sangat penting untuk menentukan keberhasilan dalam
pembelajaran.
Berdasarkan penjelasan diatas dapat dikatakan bahwa di masa pandemi COVID -19.
dalam mengefektifkan pembelajaran dibutuhkan strategi self regulated learning agar mahasiswa
dapat mengatur strategi supaya tidak ketertinggalan materi pelajaran. Ketertinggalan materi
pelajaran akan mempengaruhi tingkat pemahaman mahasiswa terhadap pembelajaran, jika
pemahaman menurun maka prestasi belajar mahasiswa menurun. Berdasarkan latar belakang

Aprino, D. & Kurniawati, T.

ISSN 2654-8429 (Online)


583 Pengaruh Pemanfaatan E-learning dan Self-Regulated Learning Terhadap Prestasi
Belajar Mahasiswa

tersebut, tujuan penelitian adalah untuk menganalisis pengaruh pemanfaatan e-learning
terhadap self regulated learning mahasiswa Fakultas Ekonomi UNP, pengaruh pemanfaatan e-
learning terhadap prestasi belajar mahasiswa Fakultas Ekonomi UNP, serta pengaruh self
regulated learning terhadap prestasi belajar mahasiswa Fakultas Ekonomi UNP.

METODE PENELITIAN
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan deskriptif asosiatif.
Menurut Zainal, (2012:41)Penelitian untuk menganalisis hubungan antara berbagai variabel
dalam suatu fenomena dan menjawab persoalan-persoalan tentang fenomena dan peristiwa
yang terjadi saat ini. Sedangkan Menurut Sugiyono (2012:11) metode asosiatif adalah penelitian
yang bertujuan untuk mengetahui hubungan atau pengaruh antara dua variabel atau lebih.
Teknik pengambilan sampel yang digunakan peneliti adalah teknik Proportional random
Sampling. Peneliti menggunakan rumus slovin dengan jumlah populasi 562 orang dan
mendapatkan sampel sebanyak 85 orang. Pengumpulan data dalam penelitian ini peneliti
menggunakan kuesioner. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah
analisis deskriptif dan analisis jalur.

HASIL DAN PEMBAHASAN
Hasil
Dalam penelitian ini setelah peneliti melakukan penyebaran kuesioner peneliti
melakukan pengolahan data dengan uji prasyarat analisis data yaitu uji normalitas dan uji
heteroskedastisitas. Hasil uji normalitas dalam penelitian ini sebesar 0,675 ≥ 0,05 artinya data
tersebut normal dengan Asymp Sig (2-tailed) signifikansi ≥ 0,05 menggunakan One Sample
Kolmogorov-Smirnov Test. Selanjutnya hasil uji heteroskedastisitas dengan uji glejser dengan
kriteria signifikansi ≥ 0,05 pada variabel pemanfaatan e-learning 0,667 ≥ 0,05, Variabel self
regulated learning 0,317 ≥ 0,05. Tidak terjadi gejala heteroskedastisitas pada masing-masing
variabel.
Pengujian sub struktur 1, Untuk menganalisis dan mengetahui pengaruh pemanfaatan e-
learning (X1) terhadap self regulated learning (X2) mahasiswa Fakultas Ekonomi UNP. Hasil
pengujian pada tabel berikut :
Table 2. Koefisien Jalur Variabel Pemanfaatan E-learning Terhadap Self Regulated Learning
Coefficients
Model Unstandardized Coefficients Standardized
Coefficients
T Sig.
B Std. Error Beta
1
(Constant) 77.265 6.455 11.970 .000
e-learning .406 .075 .512 5.435 .000
a. Dependent Variable: self regulated learning
Sumber : Olahan Data Primer 2021
Tabel diatas menunjukkan nilai signifikan sebesar 0,000 < 0,05, artinya terdapat pengaruh
pemanfaatan e-learning terhadap self regulated learning dengan koefisien jalur Px1x2 = 0,512
dengan t hitung sebesar 5,435. Koefisien determinasi (Rsquare = R
2
x1x2), melihat adanya

Aprino, D. & Kurniawati, T.

ISSN 2654-8429 (Online)


584 Pengaruh Pemanfaatan E-learning dan Self-Regulated Learning Terhadap Prestasi
Belajar Mahasiswa

pengaruh dari luar pemanfaatan e-learning (X1) terhadap variabel self regulated learning (X2).
Dengan R Square sebesar 0,263 maka dapat diperoleh dengan cara Pyε1=√1−0,263 = 0,858.
Artinya pengaruh pemanfaatan e-learning (X1) terhadap variabel self regulated learning (X2)
sebesar 0,512 dan sisanya 0,858 merupakan pengaruh diluar variabel X1.
Pengujian sub struktur 2, untuk menganalisis dan melihat pengaruh pemanfaatan e-learning
dan self regulated learning terhadap prestasi belajar mahasiswa Fakultas Ekonomi UNP. Hasil
pengujian pada tabel berikut :
Tabel 3. Koefisien Jalur Variabel Pemanfaatan E-learning (X1) dan Self Regulated Learning
(X2) Terhadap Prestasi Belajar mahasiswa FE UNP (Y)
Coefficients
Model Unstandardized
Coefficients
Standardized
Coefficients
t Sig.
B Std. Error Beta
1
(Constant) 1.739 .415 4.191 .000
e-learning .007 .003 .250 2.152 .034
self regulated
learning
.009 .004 .242 2.084 .040
a. Dependent Variable: Prestasi belajar
Sumber : Olahan Data Primer 2021
Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat nilai signifikan sebesar 0,043 < 0,05. Hal ini menunjukkan
terdapat pengaruh pemanfaatan e-learning terhadap prestasi belajar mahasiswa Fakultas
Ekonomi UNP. Selanjutnya nilai signifikan sebesar 0,040 < 0,05 Hal ini menunjukkan terdapat
pengaruh self regulated learning terhadap prestasi belajar mahasiswa Fakultas Ekonomi UNP.
Koefisien determinasi (Rsquare = R
2
yx1x2) untuk mengetahui adanya pengaruh dari luar,
pemanfaatan e-learning (X1) dan self regulated learning (X2), dengan R Square sebesar 0,183 maka
dapat dihitung dengan cara Pyε2 = √1 -0,183=0,903. Jadi dapat dikatakan, kontribusi
pemanfaatan e-learning (X1) dan self regulated learning (X2) terhadap prestasi belajar mahasiswa
FE UNP di masa pandemi COVID-19 yaitu 0,183 dengan sisa 0,903 adalah pengaruh dari luar
variabel penelitian. Berikut merupakan kesimpulan besar pengaruh variabel eksogen terhadap
variabel endogen.

Pyx 1 =0,250

Px1x2 = 0,512

Pyx 2 = 0,242
Gambar 1.Hasil Pengujian Analisis Jalur

Gambar diatas menunjukkan besarnya kontribusi pemanfaatan e-learning yang secara
langsung mempengaruhi self regulated learning adalah 0,512. Besarnya pengaruh pemanfaatan e-
learning (X1) terhadap prestasi belajar (Y) secara langsung adalah 0,250, sedangkan besarnya
Pemanfaatan e-learning
(X1)
Prestasi Belajar (Y)
Self-regulated learning
(X2).
Pε1=
0,858
Pε1=
0,903

Aprino, D. & Kurniawati, T.

ISSN 2654-8429 (Online)


585 Pengaruh Pemanfaatan E-learning dan Self-Regulated Learning Terhadap Prestasi
Belajar Mahasiswa

pengaruh pemanfaatan e-learning terhadap prestasi belajar mahasiswa FE UNP melalui self
regulated learning secara tidak langsung adalah 0,373. Jadi pengaruh langsung lebih kecil dari
pada pengaruh tidak langsung terhadap prestasi belajar mahasiswa FE UNP .
Dengan kata lain variabel self regulated learning memperkuat hubungan variabel
pemanfaatan e-learning(X1) terhadap prestasi belajar(Y) pada mahasiswa jurusan Akuntansi,
Manajemen, Ilmu Ekonomi, dan Pendidikan Ekonomi FE UNP angkatan 2018. Besarn ya
kontribusi self regulated learning secara langsung terhadap prestasi belajar adalah sebesar 0,242.

PEMBAHASAN
Berdasarkan hasil analisis data , diketahui bahwa pemanfaatan e-learning berpengaruh
signifikan dan positif terhadap self regulated learning. Pada analisis jalur yang telah dilakukan
memperoleh hasil nilai sig. 0,00< 0,05 dan koefisien sebesar 0,512. Jadi dapat dikatakan bahwa
pemanfaatan e-learning dapat mempengaruhi secara langsung self regulated learning mahasiswa
Fakultas Ekonomi UNP sebesar 51,2%.
Masa pandemi Covid-19 kegiatan belajar dilakukan secara daring menggunakan media e-
learning, dalam kondisi ini self regulated learning mahasiswa Fakultas Ekonomi UNP dapat
meningkat apabila mahasiswa mengoptimalkan pembelajaran dengan memanfaatkan media e-
learning (Sari & Kurniawati, 2020). Proses pembelajaran dengan memanfaatkan e-learning di
masa pandemi Covid-19 ini merupakan suatu usaha yang dilakukan sekolah dalam
memberikan materi pembelajaran agar lebih mudah dipahami (Yuliana & Bahri, 2020).
Hal ini juga didukung oleh penelitian Listiana & Hatip (2019) hasil penelitian tersebut
menyatakan terdapat pengaruh e-learning berbasis edmodo terhadap kemandirian belajar
mahasiswa dengan hasil sign 0,002 < 0,05. Hasil ini menyimpulkan adanya kontribusi dari e-
learning terhadap kemandirian belajar mahasiswa. Artinya, dalam pemanfaatan e-learning yang
optimal dapat meningkatkan kemandirian belajar dan mahasiswa juga dapat mengakses materi
yang akan dibahas ketimbang hanya bermain gadget saja.
Dalam proses pembelajaran menggunakan media e-learning peserta didik dapat lebih
mandiri, peserta didik dapat mengakses kapan dan dimana saja materi pembelajaran yang telah
disajikan(Arifin & Herman, 2018). Selanjutnya Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa
pemanfaatan e-learning(X1) berpengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi belajar(Y)
mahasiswa Fakultas Ekonomi UNP. Pada analisis jalur yang telah dilakukan memperoleh hasil
nilai signifikan sebesar 0,034 < 0,05 dan koefisien sebesar 0,250.
Dapat disimpulkan bahwa di masa pandemi Covid -19 pemanfaatan e-learning
mempengaruhi secara langsung prestasi belajar mahasiswa Fakultas Ekonomi UNP sebesar
25%. Selanjutnya terdapat pengaruh tidak langsung pemanfaatan e-learning (X1) terhadap
prestasi belajar(Y) melalui self regulated learning (X2) adalah sebesar 37,3%. Artinya di masa
pandemi Covid-19 pengaruh pemanfaatan e-learning(X1) terhadap prestasi belajar(Y)
dimoderasi self regulated learning(X2) meningkat menjadi 12,3%.
Self regulated learning dapat berperan sebagai intervening. Artinya pemanfaatan e-
learning(X1) yang baik dan didukung oleh self regulated learning(X2) yang dimiliki oleh

Aprino, D. & Kurniawati, T.

ISSN 2654-8429 (Online)


586 Pengaruh Pemanfaatan E-learning dan Self-Regulated Learning Terhadap Prestasi
Belajar Mahasiswa

mahasiswa akan meningkatkan prestasi belajar(Y) mahasiswa Fakultas Ekonomi UNP di masa
pandemi Covid-19.
Hal ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh (Arya, dkk (2019) bahwa terdapat
perbedaan yang signifikan prestasi belajar siswa sebelum memanfaatkan e-learning berbasis self
regulated learning dan setelah memanfaatkan e-learning berbasis self regulated learning. Dapat
diketahui bahwa proses pembelajaran menggunakan e-learning berbasis self regulated learning
dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Penyampaian materi dengan media berbasis e-learning
akan membuat siswa lebih mudah memahami materi pembelajaran yang diberikan serta dapat
meningkatkan hasil belajar siswa(Ferdiansyah, dkk (2020)
Selanjutnya, berdasarkan hasil analisis data yang dilakukan peneliti yaitu self regulated
learning(X2) berpengaruh secara signifikan terhadap prestasi belajar(Y) mahasiswa Fakultas
Ekonomi UNP. Pada analisis jalur yang telah dilakukan memperoleh hasil nilai sig. 0,040 < 0,05
dengan dan koefisien sebesar 0,242. Jadi dapat dikatakan bahwa pengaruh secara langsung
sebesar 24,2%.
Artinya semakin baik self regulated learning mahasiswa maka semakin baik juga prestasi
belajar yang didapatkan. Masa pandemi COVID-19 mahasiswa Fakultas Ekonomi UNP harus
bisa menerapkan self regulated learning pada diri masing-masing, dikarenakan pembelajaran
yang dilakukan secara online. Jika self regulated learning mahasiswa baik maka prestasi belajar
mahasiswa juga akan meningkat, begitu juga sebaliknya.
Menurut Slameto (2010: 54-60), Hasil belajar dipengaruhi dari dua faktor yaitu faktor
internal dan faktor eksternal. Faktor internal berasal dari dalam diri seperti minat, bakat,
kecerdasan dll, sedangkan faktor eksternal berasal dari luar diri meliputi lingkungan, alat
instrumen, keluarga dll.
Self regulated learning masuk faktor internal dari hasil belajar yaitu faktor yang berasal
dari dalam diri. Masa pandemi covid-19 mahasiswa diharapkan bisa meningkatkan self
regulated learning pada dirinya, sehingga nantinya bisa mendapatkan prestasi belajar yang
memuaskan. Self regulated learning dapat berperan sebagai moderator yang secara signifikan
dapat mempengaruhi prestasi belajar (Putri, dkk 2020).
Hasil penelitian ini sejalan dengan hasil penelitian Rozaini & Panjaitan (2020)
menyatakan bahwa hasil pengujian hipotesis dengan uji t (parsial) diketahui bahwa self
regulated learning berpengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi belajar mahasiswa
dengan thitung > ttabel 4,563 >1,666 dengan nilai sig. 0,000 < 0,05. Hasil penelitian ini juga didukung
oleh (Meilisa, dkk 2021) dalam penelitiannya tentang hubungan self regulated learning dengan
prestasi akademik mahasiswa keperawatan di masa pandemi. Hasil penelitian tersebut
menyimpulkan bahwa terdapat hubungan positif antara self regulated learning dengan prestasi
akademik mahasiswa di masa pandemi dengan nilai sig 0,002 < 0,05. Jadi dapat disimpulkan self
regulated learning memiliki hubungan positif terhadap prestasi belajar mahasiswa.

SIMPULAN
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, menghasilkan kesimpulan sebagai
berikut: (1) Pemanfaatan e-learning(X1) berpengaruh positif dan signifikan terhadap self

Aprino, D. & Kurniawati, T.

ISSN 2654-8429 (Online)


587 Pengaruh Pemanfaatan E-learning dan Self-Regulated Learning Terhadap Prestasi
Belajar Mahasiswa

regulated learning(X2) mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Padang di masa
pandemi COVID-19. Artinya apabila mahasiswa memanfaatkan e-learning dengan baik, maka
self regulated learning mahasiswa akan meningkat. (2) Pemanfaatan e-learning(X1) berpengaruh
signifikan dan positif terhadap prestasi belajar (Y) mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas
Negeri Padang di masa pandemi COVID-19. Artinya pemanfaatan e-learning pada perkuliahan
online di masa pandemi covid-19 memberikan dampak positif terhadap prestasi belajar
mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Padang. (3) Self regulated learning(X2)
berpengaruh secara signifikan dan positif terhadap prestasi belajar(Y) mahasiswa Fakultas
Ekonomi Universitas Negeri Padang di masa pandemi COVID-19. Artinya self regulated learning
mahasiswa yang baik dapat meningkatkan prestasi belajar mahasiswa Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Padang.

DAFTAR PUSTAKA
Arifin, F., & Herman, T. (2018). Pengaruh Pembelajaran E-Learning Model Web Centric Course
Terhadap Pemahaman Konsep Dan Kemandirian Belajar Matematika Siswa. Jurnal
Pendidikan Matematika, 12(2), 1–12.
Arya, G. S. N. (2019). Pengembangan Konten E-Learning Berbasis Self Regulated Learning
Untuk Mata Pelajaran Ips Kelas Viii Di Smp Laboratorium Undiksha. Jurnal Teknologi
Pembelajaran Indonesia, 9(1). https://doi.org/10.23887/jtpi.v9i1.2888
Dewi, N. W. R. U., Yasa, I. P., & Sujanem, R. (2020). Implementasi Model Self Regulated E-
Learning Untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Dalam Pelajaran Fisika
Siswa. Jurnal Pendidikan Fisika Undiksha , 10(1), 24.
https://doi.org/10.23887/jjpf.v10i1.26722
Dewi, R. S., Lubis, M., & Wahidah, N. (2020). Self Regulated Learning Pada Mahasiswa Dalam
Perkuliahan Daring Selama Masa Pandemi COVID 19. Pengembangan Sumber Daya
Menuju Masyarakat Madani Berkearifan Lokal, 217–220.
Ferdiansyah;, Ambiyar;, Zagoto, M. M., & Putra, I. E. D. (2020). Pemanfaatan Media
Pembelajaran Berbasis E Learning dalam Meningkatkan Hasil Belajar pada Mata kuliah
Media Pembelajaran Musik. Jurnal Pendidikan, Bahasa Dan Seni, 21(1), 63–72.
https://doi.org/10.24036/komposisi.v21i1.42098
Hadisi, L., & Muna, W. (2015). Pengelolaan Teknologi Informasi Dalam Menciptakan Model
Inovasi Pembelajaran (E-learning). Jurnal Al-Ta’dib, 8(1), 117–140.
Harahap, A. C. P. (2020). Covid 19: Self Regulated Learning Mahasiswa. Al-Irsyad, 10(1), 36–42.
https://doi.org/10.30829/al-irsyad.v10i1.7646
Meilisa, O. D., Sari, H., & Kasih, L. C. (2021). Hubungan Self Regulated Learning Dengan
Prestasi Akademik Mahasiswa Keperawatan Masa Pandemi. JIM FKep, V, 38–46.
Mulyadi, S. (2018). Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Teori-Teori Baru dalam Psikologi (Ed 1
Cet 3). Rajawali Pers.
Mulyasa, E. (2006). Implementasi Kurikulum 2004 Panduan Pembelajaran KBK (Cet 4). Remaja
Rosda Karya Cipta.
Pardede, T. (2011). Pemanfaatan e-learning sebagai media pembelajaran pada pendidikan tinggi
jarak jauh. Seminar Nasional FMIPA UT 2011, 1, 55–60.
Putri, H. E. dkk. (2020). Kemampuan- kemampuan matematis dan pengembangan instrumen nya
(Kesatu). UPI Sumedang Press.
Rozaini, N., & Panjaitan, P. E. Y. (2020). Pengaruh Self Regulated Learning Dan

Aprino, D. & Kurniawati, T.

ISSN 2654-8429 (Online)


588 Pengaruh Pemanfaatan E-learning dan Self-Regulated Learning Terhadap Prestasi
Belajar Mahasiswa

Karakter Terhadap Prestasi Belajar Mahasiswa Pendidikan Bisnis Universitas Negeri
Medan. Niagawan, 9(1), 14. https://doi.org/10.24114/niaga.v9i1.17651
Sari, W. F., & Kurniawati, T. (2020). Pengaruh Motivasi Belajar dan Pemanfaatan E-Learning
terhadap Prestasi Belajar Mahasiswa Jurusan Pendidikan Ekonomi. Jurnal Ecogen, 3(1),
176. https://doi.org/10.24036/jmpe.v3i1.8536
Slameto. (2010). Belajar dan Faktor Faktor yang Mempengaruhinya (ke-2). Rineka Cipta.
Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Pendidikan. Alfabeta.
Yuliana, E., & Bahri, S. (2020). Strategi Belajar Dengan Memanfaatkan E-Learning Pada Masa
Pandemi Di Sdn 2 Kembang Kerang Aikmel. BADA’A : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar,
2(2), 219–228. https://doi.org/10.37216/badaa.v2i2.361
Yunus, N. R., & Rezki, A. (2020). Kebijakan Pemberlakuan Lockdown Sebagai Antisipasi
Penyebaran Coronavirus Covid-19. SALAM: Jurnal Sosial Dan Budaya Syar-I, 7(3).
https://doi.org/10.15408/sjsbs.v7i3.15083
Zainal, A. (2012). Evaluasi Pembelajaran (ke-2). Remaja Rosda Karya Cipta.